Mohon tunggu...
Ardhi Adhary Arbain
Ardhi Adhary Arbain Mohon Tunggu... Ilmuwan - A scientist, pla-modeler and traveler

It's all about the weather, experience, science and technology - http://sketsa-langit.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Tips Menghadapi Seleksi Beasiswa Research Student Monbukagakusho G-to-G

17 April 2016   08:47 Diperbarui: 17 April 2016   11:02 3207
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Biaya untuk medical checkup bisa bervariasi untuk tiap rumah sakit, tapi siapkan saja dana antara 500 ribu - 1 juta rupiah.
3. Mengirim (Ulang) Aplikasi Monbusho ke Kedutaan

Pada dasarnya, secondary screening adalah seleksi dokumen. Jadi kita akan diminta mengisi kembali form aplikasi beasiswa dan field of study (seperti ketika mendaftar sebelumnya) dan mengirimkannya ke kedutaan. Form aplikasi ini nantinya akan dikirimkan ke pihak MEXT untuk diverifikasi.

Kita bisa memperbaiki form aplikasi dan field of study (research proposal), kalau misalnya sebelumnya ada typo atau salah tulis ketika dulu mendaftar, tapi jangan mengubah research interest atau tema studi kita. Contoh kasus, ternyata setelah komunikasi dengan professor, tema riset kita berubah, maka biarkan saja tema sebelumnya yang tertulis di form aplikasi. Nanti, kita masih bisa mengubah tema riset kalau sudah menjadi mahasiswa di universitas.

Kalau semua sudah lengkap, kirimkan seluruh dokumen (aplikasi, LoA dan health certificate) ke kedutaan sebelum deadline.

Setelah itu ngapain ? Ya kita tinggal menunggu hasil pengumuman akhir dari MEXT, dan ini bisa makan waktu berbulan-bulan. Saya dulu mengirimkan seluruh dokumen pada bulan September, dan pengumuman lulus secondary screeningnya baru bulan Desember, sedangkan penempatan universitasnya diumumkan bulan Januari.

Kalau kita sudah menerima pengumuman penempatan universitas, maka 100% kita sudah dinyatakan lolos seleksi beasiswa monbusho, dan kita akan diminta mempersiapkan beberapa dokumen (visa, pledge dll) sebelum keberangkatan pada awal bulan April.


--------
Demikianlah sekelumit cerita saya untuk tips-tips menghadapi seleksi beasiswa monbusho. Pada saat tulisan ini dibuat, saya baru genap dua minggu berada di Jepang, tepatnya di Kashiwa campus, University of Tokyo. Walaupun sudah pernah beberapa kali ke Jepang, banyak hal baru yang sangat berkesan buat saya. Salah satunya adalah, datang ke Jepang ketika bunga sakura mulai bermekaran di mana-mana.

Semoga tulisan ini bermanfaat bagi para pembaca, dan khusus untuk para pemburu beasiswa monbusho, semoga kita bisa bersua tahun depan di Jepang, sebagai sesama mahasiswa penerima monbusho. Tetap semangat, terus berusaha, jangan lupa berdoa dan semoga berhasil menghadapi rangkaian seleksi beasiswa ini.

Ganbatte !!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun