Mohon tunggu...
Andi Ramadhan
Andi Ramadhan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Penulis lepas di Kompasiana

Datang berlindung waktu susah dan senang. Tumpang berlindung waktu susah dan senang.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Mengenal Virus Nipah yang Sebabkan 2 Kematian di India

19 September 2023   17:00 Diperbarui: 19 September 2023   17:02 172
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi virus (bnn.go.id)

Hal ini membuat Virus Nipah menjadi ancaman kesehatan masyarakat yang signifikan, terutama di wilayah-wilayah di mana kelelawar yang terinfeksi adalah reservoir utama virus ini.

Langkah-langkah pencegahan Virus Nipah melibatkan tindakan-hati saat berhubungan dengan hewan yang berpotensi terinfeksi dan menghindari konsumsi produk hewan yang tidak terjamin keamanannya. 

Selain itu, isolasi dan karantina dapat diterapkan untuk individu yang terinfeksi untuk menghindari penularan lebih lanjut.

Virus Nipah adalah contoh potensi bahaya zoonosis yang dapat muncul dari interaksi manusia dengan hewan liar dan hewan ternak. 

Untuk mengatasi ancaman ini, penting untuk meningkatkan kesadaran tentang risiko, memperkuat sistem pemantauan kesehatan hewan, dan mengadopsi praktik-praktik keamanan yang baik dalam perawatan hewan dan pemrosesan produk hewani. 

Upaya kolaboratif antara ilmuwan, petani, pemerintah, dan masyarakat sangat penting untuk mencegah wabah yang disebabkan oleh Virus Nipah dan zoonosis lainnya yang mungkin muncul di masa depan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun