Mohon tunggu...
ARDHAN WISNU FEBRIANTO
ARDHAN WISNU FEBRIANTO Mohon Tunggu... Lainnya - Saat ini saya sedang menjalankan kuliah di Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya Jurusan Psikologi

Hobi saya dari SD adalah sepak bola, saya dulu SD mengikuti SSB ( Sekolah Sepak Bola), tapi beberapa tahun saya keluar karena saya fokus kembali ke bidang akademik saya. Dan juga hobi saya menyukai bidang olahrga seperti lari, renang, dan lain-lain.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pengaplikasian APE: Puzzle Book oleh Mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya pada Anak Usia Dini di PG/TK Al-Islam Sidoarjo

22 Juni 2024   18:05 Diperbarui: 23 Juni 2024   22:36 122
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

WhatsApp Image 2024-06-22 at 00.08.46/dokpri
WhatsApp Image 2024-06-22 at 00.08.46/dokpri

Latar Belakang

Pengaplikasian APE (Alat Permainan Edukatif) Puzzle Buah, Hewan, Angka, dan Huruf merupakan inisiatif dari mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya. Kegiatan ini dirancang sebagai media pembelajaran yang efektif bagi anak-anak usia 5-6 tahun untuk melatih motorik halus dan meningkatkan kerjasama dalam kelompok.

Tujuan Kegiatan

  • Melatih motorik halus anak-anak melalui aktivitas menyusun puzzle.
  • Meningkatkan kemampuan kerjasama dan komunikasi dalam kelompok.
  • Mengenalkan konsep buah, hewan, angka, dan huruf kepada anak-anak melalui media yang interaktif dan menyenangkan.

Pelaksanaan Kegiatan

Pada tanggal 14 Juni 2024, mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya melaksanakan kegiatan pengaplikasian APE Puzzle di Sekolah PG/TK Al-Islam. Kegiatan ini melibatkan anak-anak usia 5-6 tahun sebagai peserta.

Persiapan 

  • Mahasiswa menyiapkan berbagai set puzzle yang terdiri dari gambar buah, hewan, angka, dan huruf.

Proses Pelaksanaan 

  • Anak-anak dibagi menjadi beberapa kelompok kecil.
  • Setiap kelompok diberikan satu set puzzle untuk diselesaikan bersama-sama.
  • Mahasiswa memberikan panduan dan bantuan selama anak-anak menyusun puzzle.
  • Anak-anak didorong untuk berkomunikasi dan bekerja sama dalam menyelesaikan puzzle.

Pengamatan 

  • Anak-anak terlihat antusias dan bersemangat dalam mengikuti kegiatan.
  • Terjadi peningkatan dalam kemampuan motorik halus saat anak-anak memanipulasi potongan puzzle.
  • Anak-anak menunjukkan kerjasama yang baik dalam kelompok, berbagi tugas, dan berkomunikasi dengan efektif.

WhatsApp Image 2024-06-22 at 16.29.01/dokpri
WhatsApp Image 2024-06-22 at 16.29.01/dokpri
                                                                                       
WhatsApp Image 2024-06-22 at 00.08.47/dokpri
WhatsApp Image 2024-06-22 at 00.08.47/dokpri
WhatsApp Image 2024-06-22 at 00.08.47 (2)/dokpri
WhatsApp Image 2024-06-22 at 00.08.47 (2)/dokpri

Kesimpulan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun