Mohon tunggu...
Fatkhul Muin kabarseputarmuria
Fatkhul Muin kabarseputarmuria Mohon Tunggu... Jurnalis - Jurnalis Warga,Wiraswasta,YouTuber

Sepuluh tahun lalu berkecimpung memburu dan menulis berita namun saat ini berwiraswasta dan mengembangkan ekonomi kerakyatan di pedesaan. Tetapi hasrat untuk menulis masih menggebu-ngebu kanal kompasiana inilah sebagai ajang pelampiasaan untuk menulis. " Menulis tidak bisa mati " aku tuangkan kreasiku juga di blog pribadiku www.kabarseputarmuria.com selamat membaca dan berbagi informasi No HP : 085290238476 semoga bermanfaat

Selanjutnya

Tutup

Money

Harga Garam Demak Terjun Bebas , Pegaram Butuh Dana Talangan

9 Agustus 2015   10:17 Diperbarui: 9 Agustus 2015   10:17 67
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sementara itu Hamzawi ,BA  Manager KSP Margi Rahayu desa Kedungmutih mengatakan , turunnya harga yang terus menerus itu jelas merugikan petani. Oleh karena itu agar petani tidak terus merugi maka harus ada dana talangan untuk petani. Dana itu dipinjamkan  kepada petani dengan bagi hasil yang rendah. Adapun jaminan pegaram adalah garam di dalam gudang masing-masing petani.

“ Nah jika nanti harga garam naik maka garamm bisa dijual untuk menutup pinjaman mereka baik pokok dan bagi hasilnya. Sedangkan kelebihannya merupakan keuntungan masing-masing petani “, kata Hamzawi.

Adapun mekanisme pinjaman dana talangan itu , bisa bekerjasama dengan bank , koperasi atau kelompok tani yang sudah ada. Sedangkan agar jaminan lebih aman maka dibuatkan khusus gudang garam untuk menyimpan hasil pegaram seoerti layaknya resi gudang komoditas pertanian. (Muin)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun