Dependency ratio Jakarta pada hasil sensus penduduk tahun 2010 merupakan yang terendah di Indonesia (37,4%). Artinya, setiap 100 orang usia 15-64 tahun (produktif) hanya menanggung 38 orang usia (tidak produktif).Â
Bonus demografi ini tentu akan menjadi masalah besar kalau kebijakan tidak dibuat untuk pemberdayaan usia produktif tersebut. Angka pengangguran harus terus ditekan guna mencapai "the real" bonus demografi. Kalau tidak maka bonus demografi akan menjadi fatamorgana semata.Â
Hasil nyata capaian masalah kependudukan di seluruh Indonesia (termasuk di Jakarta) akan kembali dipotret secara menyeluruh pada tahun 2020. Termasuk ketenagakerjaan dan informasi terkini "dependency ratio".Â
BPS akan #MencatatIndonesia melalui sensus mandiri secara online pada Bulan Februari-Maret dan dilanjutkan sensus secara "door to door" pada Juli 2020.
Demikianlah beberapa catatan ketenagakerjaan di Jakarta tahun 2019 dan progresnya 2 tahun terakhir. Masih belum maksimal tetapi sinyal positif itu ada. Kita perlu memberi dukungan dan apresiasi terhadap program yang berhasil dan tetap memberi masukan terhadap berbagai kekurangan yang ada.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H