Btw, menurutku novel ini ringan dan menggambarkan bagaimana kehidupan gen Z yang berada di persimpangan.Â
Safira mengajarkan banyak hal bahwa nggak semua beban harus ditanggung sendirian.Â
Ada kalanya masalah harus dikomunikasikan dan nggak hanya jadi uneg-uneg di hati. Karena keluarga tetap keluarga, meskipun saling terpisah jarak. Jadi, jangan semuanya diurus sendiri.
Bagian paling memorable selain pas ada yang nolongin Safira, juga pas dia akhirnya nemu jalan gimana caranya balas dendam sama si mas crush, plus bisa buktiin kalau dia bisa jadi alumni sandwich gen. Wkwk
Tapii, seruuu banget loh baca kisah Safira. Berasa related banget dengan isu-isu kekinian sekarang.Â
Btw, ada yang sudah baca? Gimana kesannya? Share dong di kolom komentar.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H