Mohon tunggu...
Araska Mada
Araska Mada Mohon Tunggu... -

Semua tulisannya boleh disebarkan secara bebas... :)

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Kanker, Penyebab dan Kesembuhan

5 Juni 2016   10:24 Diperbarui: 5 Juni 2016   10:30 3852
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hari ini saya mengikuti sebuah diskusi online mengenai kesehatan, spesifiknya mengenai penyebab kanker. Kanker dapat dikatakan sebagai penyakit yang sulit disembuhkan meski seluruh dunia sudah ramai memperbincangkannya.

Dulunya, saya pernah membaca buku karangan Deepak Chopra, seorang keturunan India, dokter dan penulis dari Amerika yang cukup terkenal dengan pengobatan tradisional dan alternatifnya. Dia menawarkan kesembuhan dengan obat-obbatan tradisonal (bagian dari Yoga ) dan kesehatan spiritual. Namun seperti layaknya obat-obatan modern, ada yang sembuh dan ada yang tidak. Dapat dikatakan tidak ada kepastian untuk kesembuhan penyakit kanker. Sama seperti tidak ada jawaban yang pasti akan penyebab kanker.

Saya pribadi lebih melakukan penelitian pribadi untuk kesembuhan Kanker melalui jalur tradisonal dan spiritual. Karena adanya kepercayaan jika manusia sebenarnya dapat sehat dengan pola makan yang sehat, berolah raga dengan baik, dan memiliki spiritual/ibadah yang baik. ( Nenek saya meninggal karena kanker, sahabat meninggal karena kanker, Ayah dari ibu saya juga meninggal karena kanker )

Obat-obatan modern tidak jarang menyebabkan penyakit lainnya atau efek samping, karena menggunakan pemaksaan kimia-kimia buatan untuk memaksa menyembuhkan tubuh. Sedangkan di dalam otak manusia ada kelenjar yang dapat menghasilkan 400.000 jenis kimia yang menjaga dan menyembuhkan kesehatan tubuh dan tidak menyebabkan efek samping.

Lalu pada diskusi 5 may 2016, Irmansyah Effendi, yang merupakan grandmaster salah satu yayasan yang bergerak dalam kesehatan dan sudah menghadapi ribuan orang yang mengalami gangguan kesehatan, terutama kanker selama belasan tahun dan mengelilingi berbagai belahan dunia. Mengemukakan sebuah pendapat yang sangat menarik dan menjadi sebuah kunci yang selama ini menjawab pertanyaan saya.

Mengapa ada orang yang terkena kanker dan sembuh, sedangkan ada yang lainnya tidak sembuh padahal menjalani prosedur kesehatan yang sama dan didiagnosa penyakit yang sama.

Beliau sendiri baru saja menemukannya dan membagikan informasi ini. Saya merasa perlu membagikannya karena hal ini menarik dan dapat membantu banyak bagi praktisi kesehatan ataupun mereka yang sakit. Tentu saja semua kredit ini adalah untuk Pak Irmansyah Effendi.

Jawaban mengapa manusia sakit secara garis besar adalah Oksidan dan Anti Oksidan.

Oksidan dikenal juga sebagai radikal bebas yang disebabkan oleh proses bernapas, polusi udara, makanan fast food, minyak-minyak jenuh dan zat-zat kimia lainnya yang kini ramai di antara makanan-makanan modern, seperti zat pewarna, pengawet dan lain sebagainya. Membuat mudah bahasa kimiawinya, oksidan adalah sebuah zat yang dapat mencuri sel-sel dan sari-sari kesehatan dalam tubuh sehingga menyebabkan banyak masalah kesehatan seperti penuaan dini, kelelahan, kehilangan kebugaran diri dan sebagainya. Yang pasti Oksidan merupakan salah satu penyebab utama terjadinya penyakit kanker dalam tubuh yang diakibatkan oleh pelemahan tubuh.

Untuk menangkal oksidan, diperkenalkan Anti-Oksidan, zat yang dapat mengikat dan membuang keluar Oksidan dalam tubuh. Anti-Oksidan dihasilkan secara alamiah dari dalam tubuh dan dapat juga didapatkan melalui sayur-sayuran segar, buah-buahan dan kacang-kacangan. Anti oksidan sesungguhnya juga dapat di dapatkan dari alam seperti udara segar bebas polusi, air mineral alami dan sebagainya.

Namun seiring dengan perkembangan zaman, manusia modern yang hidup di wilayah perkotaan, kebanyakan, setiap harinya mengkonsumsi makanan-makanan yang sudah diolah dan tidak lagi segar dengan tambahan lemak jenuh atau kimia pengawet, tinggal di antara wilayah-wilayah yang penuh polusi kendaraan dan sebagainya. Semua ini menyebabkan kadar Oksidan dalam tubuh menjadi tinggi dan pembuatan anti oksidan alami tidak dapat menyaingi kadar oksidan yang masuk.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun