Mohon tunggu...
D. Wibhyanto
D. Wibhyanto Mohon Tunggu... Penulis - Penulis Bidang Sastra, Sosial dan Budaya

Penulis Novel CLARA-Putri Seorang Mafia, dan SANDHYAKALANING BARUKLINTING - Tragedi Kisah Tersembunyi, Fiksi Sejarah (2023). Penghobi Traveling, Melukis dan Menulis Sastra, Seni, dan bidang Sosial Budaya.

Selanjutnya

Tutup

Financial

Sejarah Koperasi Simpan Pinjam dari Desa di Jerman, Mendunia Sampai ke Indonesia

16 Juli 2023   23:48 Diperbarui: 17 Juli 2023   06:10 691
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi cover credit unions (sumber:freepik.com)

Pemerintah Indonesia juga mendukung dan mengatur gerakan CU di negara ini. Badan Pengawas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (BP-KUKM) bertanggung jawab dalam mengawasi dan mengatur kegiatan CU di Indonesia untuk memastikan keberlangsungan dan perlindungan kepentingan anggota.

Tonggak Sejarah CU di Indonesia

Sejarah CU di Indonesia memiliki tonggak sejarah penting, di antaranya:

1920-an: Awal Perkembangan CU: Gerakan CU mulai berkembang di Indonesia pada tahun 1920-an dengan berdirinya beberapa Koperasi Simpan Pinjam (KSP). Salah satu yang terkenal adalah KSP Teladan di Surabaya yang didirikan pada tahun 1923.

1952: Persatuan Koperasi Simpan Pinjam Indonesia (PERKOSPI): Pada tahun 1952, PERKOSPI didirikan sebagai organisasi nasional yang mewadahi dan mewakili KSP di Indonesia. PERKOSPI bertujuan untuk mengkoordinasikan kegiatan KSP, meningkatkan kualitas dan profesionalisme, serta memperkuat posisi KSP di Indonesia.

1967: Undang-Undang Koperasi: Pada tahun 1967, Pemerintah Indonesia mengeluarkan Undang-Undang Koperasi yang memberikan landasan hukum bagi berbagai jenis koperasi, termasuk KSP. Undang-Undang ini memberikan pedoman dan perlindungan bagi operasional KSP di Indonesia.

1971: Koperasi Simpan Pinjam Serba Usaha (KSPS): KSPS menjadi salah satu bentuk CU di Indonesia yang fokus pada pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui layanan keuangan seperti tabungan dan pinjaman. KSPS berkembang pesat dan banyak berkontribusi dalam pemberdayaan ekonomi masyarakat.

1992: Badan Pengawas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (BP-KUKM): Pada tahun 1992, BP-KUKM didirikan sebagai badan pengawas yang bertanggung jawab mengawasi dan mengatur kegiatan koperasi, termasuk CU, di Indonesia. BP-KUKM memiliki peran penting dalam menjaga keberlanjutan dan perlindungan kepentingan anggota CU.

Abad ke-21: Pertumbuhan dan Perkembangan: CU terus berkembang di Indonesia dalam beberapa dekade terakhir. Mereka berkontribusi dalam pemberdayaan ekonomi masyarakat, menyediakan akses keuangan yang inklusif, dan memainkan peran penting dalam memenuhi kebutuhan keuangan masyarakat yang tidak terlayani oleh lembaga keuangan formal.

Sejak awal perkembangannya, CU di Indonesia telah mengalami pertumbuhan pesat. Tonggak sejarah ini mencerminkan perkembangan dan peran penting CU dalam mendukung ekonomi masyarakat di Indonesia.

Beberapa CU terkenal di Indonesia

Berikut adalah beberapa contoh CU terkenal di Indonesia, seperti misalnya:

KSP KOSME: KSP KOSME (Koperasi Simpan Pinjam Kredit Mikro dan Kecil Swadaya Masyarakat Ekonomi) adalah salah satu CU terbesar di Indonesia, berbasis di Jakarta. Mereka berfokus pada pemberdayaan ekonomi masyarakat dengan menyediakan layanan keuangan seperti tabungan dan pinjaman.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun