Dia menjadi geram pada Pulanggeni. "Banyak peristiwa kriminal di tengah warga justru setelah mereka masuk dan tinggal di Mangir. Sebelumnya kita hidup baik-baik saja. Jelas mereka pelaku kriminal semua itu".
"Tabiatnya sebagai garong masih dia bawa dari Merbabu ke kota ini. Dasar orang tak tahu rasa terimakasih. Watak garong ya tetap garong, tak bisa diperbaiki". Baruklinting kecewa. Dia merasa dikhianati oleh orang yang baru saja diberi tempat tinggal layak di Kotapraja itu.Â
***
(BERSAMBUNG ke Episode #21 )
*Â Baca juga:Â Episode #19.
*Baca juga: Episode #18.
*Baca juga: Daftar istilah Bahasa Jawa di Cerbung Sandhyakalaning Baruklinting
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H