Mohon tunggu...
aqidatul izzah
aqidatul izzah Mohon Tunggu... Guru - mahasiswa

mahasiwi uin maulana malik ibrahim malang

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Terwujudnya Tri Dharma Perguruan Tinggi dalam Organisasi

13 Maret 2022   10:31 Diperbarui: 13 Maret 2022   10:36 380
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Oleh: Aqidatul Izzah

Bila kita membicarakan tentang mahasiswa pasti tidak ada ujungnya, mahasiswa disebut dengan maha dikarenakan derajatnya ditingkatan yang berada di top civitas akademika sesudah pelajar. 

Dengan peringkat menjadi mahasiswa pastinya mahasiswa memiliki tanggung jawab atau penggerak atau tokoh dan fungsinya menjadi semakin berat, kompleks dan sangat ruwet. 

Oleh karena itu, tuhan yang maha adil memberikan cara yang paling baik untuk menikmati tanggung jawab ini dengan membenahi diri sendiri sehingga menjadi pribadi yang lebih optimal, dan juga mengaplikasikan tri dharna perguruan tinggu.

Pada perguruan tinggi tri dharma menjadi rule of model mahasiswa ketika malaksanakan tanggung jawabnya ketika berada di perkuliahan manapun, ini merupakan tanggung jawab yang sangat berat, lalu siapa yang mengoptimalkan tanggung jawab tersebut ketika adanya krisis kepemimpinan jika bukan mahasiswa?, pastinya mahasiswa akan hilang sifat kritisnya.

Ketika mengemban amanahnya sebagai sosok insan cendekia, diharuskan bagi mahasiswa untuk terbiasa dalam segala keadaan apapun, baik harus terbiasa tersakiti, berpikir, berproses, dll. sehingga akan terciptanya mahasiswa yang sempurna.

Pola penting tahap awal dalam mengoptimalkan Tri Dharma di perkuliahan ilmu pendidikan yaitu bagaimana mereflesikan mahasiswa untuk menjadi manusia yang berpendidikan dan terlatih. sebagaimana teori, edukasi sering sekali dianggap oleh orang tuanya.

adanya perbedaan pemahaman pendidikan merupakan sesuatu yang biasa di tengah-tengah masyarakat, ini adalah salah satu ciri khasnya asset bertafakur manusia beserta kegunaannya untuk membangun teori yang bersangkut paut dengan edukasi. 

Dalam hal peraturan nasional, edukasi bisa diatur secara jelas, dan gampang dimengerti oleh seluruh pihak, hal ini dapat dipraktikkan dengan sesuai dalam implementasi edukasi. Seperti yang sudah dicantumkan pada UU Nomor 20 tahun 2003 menyatakan bahwa:

"Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara".

Sasaran edukasi bagi mahasiswa tak lagi hanya membantu mewujudkan mahasiswa yang ahli dalam sains saja namu, juga pada membantu untuk Menyusun sekaligus memajukan kepribadian pada ahasiswa tersebut. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun