Hasil penelitian dan mitologi berpendapat bahwa karakteristik terpenting bagi seorang pemimpin adalah karisma. Webster berpendapat mengenai karisma yaitu suatu daya tarik seseorang dalam kepemimpinan yang menciptakan kesetiaan tersendiri dari rakyat atau semangat tinggi dari seseorang negarawan.
Yang menjadi pertanyaan disini adalah, apakah seseorang yang berkarisma tinggi selalu berhasil dalam memimpin organisasi?. Jawabannya adalah tidak selamanya orang yang berkarisma tinggi itu berhasil dalam mengelola organisasi, banyak orang beranggapan bahwa memiliki karisma tinggi juga mengalami kegagalan dalam mengelola organisasi.
Karakteristik Kepemimpinan
Gibson berpendapat bahwa suatu hal yang dapat dipertimbangkan tentang beberapa karakter kepemimpinan yakni melalui kemampuan kominukasi, kecerdasan, dan memiliki visi yang jelas.
1. Kemampuan komunikasi
Keahlian komunikasi sangat dibutuhkan dalam organisasi, sebab seorang pemimpin harus menyampaikan perintah pekerjaan dengan baik dan dapat pula menyampaikan informasi secara jelas tetang keberadaan organisasi kepada bawahannya/ anggotanya.
2. Kecerdasan
Kebanyakan pemimpin diberbagai organisasi memiliki kecerdasan diatas rata-rata. Para pemimpin dapat menghandalkan pengetahuannya dari teori-teori yang dipelajari dan ditelitinya, sehingga dari pengalaman tersebut dapat diterapkan dalam memimpin organisasi. Karena seorang pemimpin juga harus dapat memotivasi dan menginspirasi orang disekitarya.
3. Memiliki visi yang jelas
Seorang pemimpin yang berhasil bila mana ia memiliki kejelasan, kemana ia akan membawa organisasi yang dipimpin tersebut. Kejelasan visi itu membedakan suatu organisasi satu dengan organisasi lainnya. Karena dengan visi yang jelas dapat mengambarkan aspirasi-aspirasi kinerja tinggi yang diraih organisasi untuk masa yang akan datang, dengan terwujudnya sasaran yang ditentukan setiap organisasi melalui strategi dan implementasi program-program kerja.
Jadi pengertian visi disini yaitu suatu bayangan pikiran mengenai kemungkinan kondisi organisasi yang diharapakan dimasa yang akan datang. Visi yang baik yaitu visi yang melahirkan sesuatu yang unik atau khas.
Perbedaan antara Kepemimpinan dan Manajemen
Kebanyakan orang mengartikan kepemimpinan dan manajemen itu sama, akan tetapi ada beberapa hal yang membedakan dua konsep tersebut. Perbedaan yang mendasarkan dari kedua konsep tersebut yaitu pemimpin dapat terlahir dari kelompok-kelompok yang sama sekali tidak terorganisasi, sedangkan manajemen hanya ada jika struktur organisasi menciptakan peranan.
Manajemen berkaitan dengan penanganan masalah, manajemen yang efektif menciptakan tatanan dan konsistensi dalam menyusun rencana-rencana formal, merancang struktur organisasi dengan ketat dan memantau hasil melalui perbandingan rencana.
Sedangkan kepemimpinan berkaitan dengan penanganan perubahan. Jadi pemimpin mengarahkan organisasinya dalam menyusun visinya, kemudian mengkomunikasikanya dengan anggota organisasi agar dapat mengatasi segala permasalahannya.
Kepemimpinan dan manajemen menjadi dua konsep yang saling berhubungan maksudnya yaitu kepemimpinan merupakan salah satu tugas manajer dalam mencapai tujuan organisasi, maka dari itu kepemimpinan menjadi salah satu fungsi manajemen untuk mewujudkan visi organisasi. Sedangkan manajemen memiliki fungsi untuk mempengaruhi anggota organisasinya agar bertanggung jawab dalam tugasnya sehingga tujuan organisasi tercapai.
(sumber: Prof. Dr. Wilson Bangun, S.E., M.Si. dalam buku Manajemen Sumber Daya Manusia)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H