Mohon tunggu...
Aprilia PutriKurniawan
Aprilia PutriKurniawan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Mercu Buana

43221010146 - Dosen Pengampu : Apollo, Prof. Dr, M.Si.Ak - S1 Akuntansi

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

A 301 - KUIS I SIA - Teknologi Sistem Informasi Akuntansi dengan Meminjam Pemikiran Mahatma Gandhi

6 April 2023   17:46 Diperbarui: 6 April 2023   17:53 458
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Menurut  Dehghanzade,  etal.,  (2011)  efeketivitas  dari  informasi  sistem  akuntansi berbasis komputer memiliki beberapa kriteria antara lain:

  • Memenuhi  informasi  yang  diharapkan  oleh users yangberasal  dari  sistem  (termasuk pihak manajemen).
  • Mempertimbangkan kewajiban hukum yang sah.
  • Dapat menyediakan laporan keuangan untuk pihak internal dan eksternal.

Bagaimana peran teknologi informasi dalam akuntansi?

Peran TI dalam akuntansi masih penting dan bahkan lebih penting lagi. Pesatnya perkembangan TI berdampak kuat pada pengembangan dan penerapan keterampilan akuntansi. Istilah sistem perusahaan, e-commerce, intelijen bisnis, kepatuhan terhadap standar keamanan dan kepatuhan, manajemen TI, manajemen kesinambungan bisnis, manajemen privasi, peningkatan proses bisnis, komputasi seluler dan jarak jauh, XBRL dan manajemen data menunjukkan seperti apa dunia ini. keluar Akuntansi menjadi semakin kompleks. Jangan hanya fokus pada majalah dan pelaporan keuangan.

Hal ini membuat dunia akuntansi semakin menarik. Peran auditor dapat mencakup tiga bidang yaitu perancang, pengguna, dan pemeriksa (auditor). Dalam ketiga peran tersebut, TI memegang peranan yang sangat penting dalam keberhasilan pekerjaan akuntan. Tentunya pengetahuan teknologi informasi terkait sistem informasi akuntansi bukanlah segalanya. Pemahaman lain yang diperlukan, seperti basis data, pelaporan yang baik, kontrol, operasi bisnis, pemrosesan transaksi, keputusan manajemen, pengembangan dan penggunaan sistem, komunikasi dan pemahaman prinsip akuntansi dan audit. 

Pesatnya perkembangan teknologi informasi telah menyebabkan perubahan yang sangat signifikan dalam akuntansi. Perkembangan akuntansi yang didasarkan pada perkembangan teknologi berlangsung dalam tiga fase, yaitu era pertanian, era industri, dan era informasi. Salah satu bidang akuntansi yang sangat dipengaruhi oleh perkembangan TI adalah AIS atau Accounting Information System. Pada dasarnya siklus akuntansi SIA terkomputerisasi sama dengan SIA manual, artinya kegiatan yang harus dilakukan untuk menghasilkan laporan keuangan tidak ditambah atau dikurangi. SIA berbasis komputer hanya mengubah sifat operasi. Model komputer berbasis biaya historis tidak cukup untuk menyediakan informasi yang dibutuhkan perusahaan di era teknologi informasi.

Perkembangan teknologi informasi juga berdampak signifikan terhadap perkembangan akuntansi yang penyelenggaraannya tidak lepas dari teknologi informasi. Semakin canggih TI, semakin besar pengaruhnya terhadap akuntansi. Perkembangan teknologi informasi khususnya di era informasi memberikan dampak yang signifikan terhadap sistem informasi akuntansi (SIA) suatu organisasi. Efek yang nyata adalah pengolahan informasi yang berubah dari sistem manual menjadi sistem komputer. Perkembangan akuntansi di mana SIA terkomputerisasi terlibat dalam penyusunan laporan keuangan mempengaruhi praktik audit. Penggunaan sistem informasi akuntansi menuntut pengguna untuk menggunakan sistem tersebut untuk mencapai tujuan bisnis dengan menggunakan teknologi informasi.

Siagian (2001) dalam Kristiani (2013) menyebutkan bahwa:

"Efektivitas diartikan sebagai alat ukur tercapainya kesuksesan atas tujuan yang ditetapkan. Efektivitas merupakan sumber daya, sarana, dan prasarana yang digunakan pada jumlah yang telah ditentukan untuk menghasilkan barang atas jasa kegiatan yang dilaksanakan. Efektivitas adalah kesuksesan harapan atas hasil yang diperoleh dari pekerjaan yang telah dilakukan".

Kristiani (2013) juga menyatakan bahwa efektivitas merupakan ukuran mengenai seberapa baik pekerjaan dapat dikerjakan dan sejauh mana seseorang mampu menghasilkan keluaran sesuai dengan yang diharapkan. Selain itu, efektifitas menurut Azhar Susanto (2013:39) merupakan informasi yang harus sesuai dan secara lengkap mendukung proses bisnis dan tugas pengguna serta disajikan dalam waktu dan fotmat yang tepat, konsisten dengan format sebelumnya sehinga mudah dimengerti.

Berdasarkan penjelasan mengenai efisiensi dan sistem informasi akuntansi, dapat disimpulkan bahwa efisiensi sistem informasi akuntansi merupakan kumpulan (integrity) subsistem/komponen baik fisik maupun non fisik yang saling berhubungan dan bekerjasama informasi yang harus . memadai dan lengkap Mendukung kebutuhan pengguna untuk mendukung proses bisnis dan tugas yang disajikan secara tepat waktu yang mudah dipahami oleh pengguna.

Adapun penjelasan mengenai model pengukuran keberhasilan sistem informasi yang lain dikemukakan oleh William H. DeLone dan Emphraim R. McLean tersebut, yaitu sebagai berikut:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun