Mohon tunggu...
Purbo Iriantono
Purbo Iriantono Mohon Tunggu... Freelancer - Jalani inspirasi yang berjalan

"Semangat selalu mencari yang paling ideal dan paling mengakar" merupakan hal yang paling krusial dalam jiwa seorang yang selalu merasa kehausan kasih...

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Deprivasi Apresiasi

5 Agustus 2020   19:03 Diperbarui: 5 Agustus 2020   18:54 34
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Mengapa perbedaan ini jadi sangat penting artinya? Karena perbedaan itu sudah menyangkut skala preferensi yang sama sekali berbeda dan tak terpadukan, itulah maka kusebut sebagai "yang asing" dan jangan pernah membaurkannya dengan makna oposisi. Oposan masih bertumpu pada tanggung-jawab bersama seperahu,  sedangkan "yang asing" sudah berada di wilayah tanggung-jawab yang lain dan asing.

Simpulan akhir, masih layakkah kita menyebut " yang asing" itu sebagai yang mengalami "deprivasi apresiasi" ? Tentu saja masih, bila label itu bertolak dari perahu yang sama: tapi tidak lagi relevan bila kita memandangnya dari sudut pandang samudera luas tempat kita memutuskan untuk berada di perahu yang mana. 

Dan keputusan demikian tidak lagi dapat dikatakan sebagai keputusan pihak oposisi! Meskipun dalam adagium kabur "penyelamatan satu perahu", tapi perahu yang manakah? Kata penyelamatan sendiri mengandung kontradiksinya sendiri, karena bagaimana dapat menyelamatkan perahu yang sudah lain sedangkan perahunya sendiri berada dalam ancaman samudera yang sama? Lebih gagah dan ksatria bila seorang koboy langsung berseru :"Adios!"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun