Untuk dapat melaksanakan ekspedisi 14 Peaks Project Possible ini, Nims Dai harus mengorbankan banyak hal. Pengorbanan ini adalah fakta selanjutnya daru film 14 Peaks Project Possible
Setelah mengumumkan rencananya untuk mendaki 14 puncak tertinggi di dunia dalam waktu 7 bulan dan berusaha menemukan sponsor, tidak ada sponsor yang tertarik membiayainya. Bahkan Nims Dai harus menggadaikan rumahnya untuk membiayai ekspedisinya tersebut.
Pengorbanan selanjutnya adalah ia harus melepas karirnya sebagai anggota angkatan laut Inggris untuk terjun sepenuhnya sebagai pendaki gunung. Di lain sisi, Nims Dai juga harus meninggalkan ibunya yang sedang sakit untuk menjalani project-nya yang tidak mudah tersebut.
Kedekatan Nims Dai dengan Sang Ibu
Sebagian besar orang-orang dengan karakter paling menakjubkan di dunia, selalu memiliki 'malaikat' pendukung yang selalu memberinya support dan doa. Dalam kisah Nims Dai ini, sosok ibunya adalah jelmaan malaikat tersebut.
Nims Dai sangat dekat dengan ibunya. Sebagai anak bungsu, Nims Dai memiliki ikatan yang sangat kuat dangan sang ibunda. Bahkan Nims Dai juga sangat yakin bahwa kekuatan dan keberhasilannya adalah karena doa ibunya.
Momen lain yang menunjukkan betapa dekatnya Nims Dai dengan ibunya adalah ketika dari puncak Shishapangma yang merupakan puncak terakhir dalam sirkuit yang ia jalani, Nims Dai memilih untuk menelpon ibunya dan mengabarkan keberhasilannya.
Hayo, kamu pasti juga setuju jika momen itu sangat istimewa, bukan?
Kemampuan Nims Dai Sempat Diragukan Banyak Pendaki Gunung Dunia
Diragukan adalah takdir yang seringkali menghampiri orang-orang besar sebelum mereka mencapai tujuan dan impian mereka. Nims Dai pun tak lepas dari hal ini. Dalam film 14 Peaks Nothing Is Impossible kamu bisa melihat bagaimana sosok Nims Dai diragukan sebelumnya.