Mahasiswa di berikan pencerahan terkait PLP, tentang sekolah, kultur maupun budaya sekolah dan sikap yang harus dipersiapkan ketika terjun ke lapangan persekolahan.
Rambu-rambu peraturan akademik menjadi bahan pokok dimasa pembimbingan mahasiswa PLP yang biasanya terselenggara selama kurang lebih 3 bulan di sekolah.
2. Monitoring kegiatan mahasiswa selama disekolah.
Dosen yang ditugaskan membimbing mahasiswa PLP, berkewajiban untuk senantiasa melakukan monitoring terkait perkembangan mahasiswa dalam melaksanakan tugas akademik PLP.
Dimana pada setiap minggunya (minimal seminggu sekali) datang ke sekolah tempat PLP. Berkoordinasi dengan pengelola sekolah, guru-guru disekolah, kepala sekolah beserta jajarannya, tata usaha bahkan berjumpa secara langsung dengan siswa siswi disekolah itu.
3. Refleksi dan diskusi bersama mahasiswa.
Kegiatan refleksi diadakan dosen pembimbing bersama mahasiswa agar mampu memaknai PLP sebagai agenda akademik yang harus dilaksanakan penuh kesungguhan dan bernilai tinggi.
Mampu membentuk karakter keguruan sejati yang tercermin dalam diri mahasiswa melalui sikap, perbuatan, kedewasaan berfikir dan bertindak, sebab seorang guru adalah leader, publikasi figur dalam pandangan siswa maupun masyarakat.
Sedangkan diskusi bersama mahasiswa, bertujuan menggali potensi dan permasalahan yang muncul selama mereka melaksanakan tugas akademiknya disekolah.
Memecahkan masalah bersama-sama secara baik dalam upaya mensukseskan kegiatan PLP agar selaras dengan tujuan yang di harafkannya.
Yaitu mahasiswa di satu sisi sebagai pembelajar dan pada sisi lain sebagai guru muda yang memberikan inovasi dan penyegaran terhadap kegiatan persekolahan yang meliputi Intrakurikuler, Kokurikuler dan Ekstrakurikuler.