Mohon tunggu...
Anton 99
Anton 99 Mohon Tunggu... Dosen - Lecturer at the University of Garut

Express yourself, practice writing at will and be creative for the benefit of anyone

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Makna Tahlilan Untuk Menyempurnakan Kematian Manusia

23 November 2020   15:45 Diperbarui: 9 September 2021   15:51 4377
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

8. Berdo'a untuk almarhum atau almarhumah dan jema'ah tahlilan supaya diampuni segala dosa tanpa kecuali, dihindarkan dari siksa kubur, dihindarkan dari siksa neraka, dihindarkan dari kengerian pada hari kiamat nanti dan diberikan tempat terbaik di syurganya Allah SWT

9. Mengingat dan mengingatkan kematian yang pasti akan mengakhiri kehidupan setiap makhluk-Nya

10. Mengajak untuk mempersiapkan diri dalam menghadapi kematian yang pasti akan menjemput setiap manusia

Pada kesempatan tahlilan itu jema'ah memberikan hadiah berupa ibadah atas nama almarhum atau almarhumah dengan tujuan utama agar pahala ibadah di bukukan pada catatan amal baik bagi orang yang telah wafat itu. 

Sedangkan tujuan lainnya untuk mendapatkan ridho Allah SWT baik bagi almarhum atau almarhumah, keluarga yang ditinggalkannya, tetangga, kerabat, handai taulan, maupun masyarakat pada umumnya.

Orang yang masih hidup mempunyai beberapa kewajiban bagi almarhum atau almarhumah, antara lain :

1. Tidak mencaci maki dan menyebut keburukan-keburukan yang telah dilakukannya, akan tetapi sebaliknya harus menyebutkan kebaikan-kebaikan selama hidupnya.

2. Membayarkan utang piutang

3. Memenuhi nadzar, jika pernah mengucapkan nadzar

4. Menunaikan wasiatnya, jika memang telah berwasiat sebelum meninggalnya.

5. Membagikan warisan dengan adil sesuai ajaran syari'at islam, jika yang wafat itu meninggalkan harta kekayaan untuk keluarganya

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun