Begitulah proklamasi patah hati mereka.
Maaf, tentu ini bukanlah tentang kamu.
Kau tetaplah berbahagia dengan kisahmu
Terkait perasaanku, tidak perlu kau pikirkan
Aku akan kembali seperti dulu
Menjadi salah satu dari lelaki baik itu
Menyedihkan...
Kan kulakukan itu setiap hari
Hingga terbiasa lagi dengan patah hati
Bila perlu kan ku bunuh, lalu dikubur dalam tanah
Kan ku beri nama pada batu nisan
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!