Mohon tunggu...
Anny Izzatul Mujahidah
Anny Izzatul Mujahidah Mohon Tunggu... Freelancer - Writer

Menulis untuk berbagi dan menggerakkan hati.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Bacalah, Si Paling Manusia

27 Mei 2022   21:41 Diperbarui: 27 Mei 2022   21:57 195
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

melihat, merasa, memahami, mensyukuri.

pemberian sang Maha Pemurah.

tak terkira oleh angka, tak terbayang oleh angan.

.

goresan-goresan kalamnya telah terpatri di bumi.

tak lekang oleh masa, tak hilang ditelan peradaban.

atas ajaranNya, anak manusia tertunjuki.

mengerti yang belum dimengerti, memahami yang sulit dipahami.

.

tapi, kebanyakan membuat murka.

menjadi manusia-manusia melampaui batas sebab disangka tinggi ilmunya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun