Mohon tunggu...
Annisa Syafiqah
Annisa Syafiqah Mohon Tunggu... Mahasiswa - UIN Maulana Malik Ibrahim

Tertarik dengan Isu mengenai Lingkungan Hidup, Teknologi serta Fotografi dan Videografi. Love to discuss about random thoughts

Selanjutnya

Tutup

Healthy Artikel Utama

Menghadapi Tantangan Gaya Hidup Digital: Tips untuk Menjaga Kesehatan Mata Kita

16 Oktober 2023   11:55 Diperbarui: 16 Oktober 2023   15:04 230
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi jaga kesehatan mata  | Image by Freepik

Dalam Era Digital yang terus berkembang, perangkat elektronik menjadi bagian tak terpisahkan dalam kehidupan kita. Namun, seiring kemudahan yang dibawa oleh teknologi, muncul pula tantangan kesehatan yang perlu kita hadapi. 

Salah satu masalah utama yang muncul adalah dampak negatif gaya hidup digital pada kesehatan mata kita. Pandemi COVID-19, yang memaksa kita untuk lebih bergantung pada layar, semakin memperkuat masalah ini. Namun, jangan khawatir. 

Artikel ini akan membahas dampak negatif tersebut dan memberikan tips bermanfaat untuk menjaga kesehatan mata.

Dampak Negatif Gaya Hidup Digital

Gaya hidup digital membawa manfaat yang tak terhitung jumlahnya, tetapi kita juga harus mengenali dampak negatif yang dapat membahayakan kesehatan mata kita. 

Penelitian yang dipublikasikan dalam Indian Journal of Ophthalmology pada November 2020, berjudul "Impact of the COVID-19 lockdown on digital device-related ocular health," mengungkap bagaimana penggunaan perangkat digital yang intens selama pandemi lockdown dapat berdampak pada mata kita. Ini adalah masalah yang perlu kita tangani dengan serius.

Tips untuk Menjaga Kesehatan Mata Kita

1. Istirahat secara Teratur dan Praktikkan aturan 20-20-20

Menjadi terlalu asyik dengan layar perangkat adalah salah satu penyebab utama ketegangan mata. Untuk mengatasi ini, praktikkan aturan sederhana 20-20-20. 

Setiap 20 menit, lihat sesuatu yang berjarak 20 kaki selama 20 detik. Ini membantu mengurangi ketegangan mata dan kelelahan.

2. Pencahayaan yang Tepat dan Mengurangi Silau

Pastikan ruangan tempatmu menggunakan perangkat digital memiliki pencahayaan yang cukup. Selain itu, atur kecerahan dan kontras perangkat Anda sesuai dengan kondisi pencahayaan sekitar. Jika diperlukan, gunakan layar anti silau untuk menghindari silau yang dapat merusak mata.

3. Jarak yang Tepat dari Layar

Menjaga jarak yang tepat antara mata dan layar sangatlah penting. American Optometric Association merekomendasikan menjaga layar setidaknya sejauh lengan dan sedikit di bawah ketinggian mata. Ini membantu mengurangi tekanan pada mata Anda.

4. Berkedip dan Pertimbangkan Air Mata Buatan

Mata kita cenderung mengering saat kita menggunakan perangkat digital, karena kita lebih sedikit mengedip. Oleh karena itu, ingatlah untuk berkedip secara teratur untuk menjaga mata tetap lembap. Jika kamu sering mengalami mata kering, pertimbangkan untuk menggunakan air mata buatan.

5. Postur Tubuh dan Ergonomi yang Baik

Postur tubuh yang buruk saat menggunakan perangkat digital dapat menyebabkan ketegangan leher dan mata. Pastikan kamu duduk dalam posisi yang nyaman dengan dukungan punggung yang tepat. Letakkan layar pada sudut pandang yang nyaman agar tidak perlu menunduk atau memiringkan kepala terlalu banyak.

6. Pemeriksaan Mata Secara Teratur

Terakhir, penting untuk menjadwalkan pemeriksaan mata secara teratur. Dengan memantau kesehatan mata Anda, Anda dapat mengidentifikasi masalah sejak dini dan mengatasi potensi gangguan mata. Dokter mata dapat memberikan saran lebih lanjut dan perawatan yang sesuai jika diperlukan.

Saran Tambahan untuk Mengatasi Dampak Negatif Gaya Hidup Digital pada Kesehatan Mata Kita

Selain tips yang telah disarankan, ada beberapa langkah tambahan yang bisa kita terapkan dalam gaya hidup digital kita:

1. Batasi Waktu Layar

Cobalah untuk membatasi waktu yang kita habiskan di depan layar. Ini dapat mencakup mengatur waktu layar, terutama bagi anak-anak dan remaja, serta menghindari penggunaan perangkat digital sebelum tidur.

2. Gunakan Filter Biru

Filter biru adalah perangkat lunak atau aplikasi yang dapat mengurangi paparan cahaya biru yang dikeluarkan oleh layar perangkat kita. Ini dapat membantu mengurangi ketegangan mata dan gangguan tidur.

3. Ajak Keluar Mata Kita

Manfaatkan waktu untuk beraktivitas di luar ruangan dan menjauh dari layar. Mata kita akan beristirahat, dan kita akan merasa segar.

4. Pertimbangkan Penggunaan Kacamata Khusus

Beberapa kacamata khusus telah dirancang untuk mengurangi ketegangan mata yang disebabkan oleh layar komputer. Ini termasuk kacamata antiradiasi dan kacamata komputer. Pertimbangkan untuk berkonsultasi dengan spesialis mata tentang opsi ini.

Gaya hidup digital adalah kenyataan dalam kehidupan kita, dan kita harus menghadapinya dengan bijak. Dengan mengikuti saran-saran ini dan menjaga keseimbangan yang sehat antara dunia digital dan dunia nyata, kita dapat menjaga kesehatan mata kita dan menikmati manfaat teknologi tanpa mengorbankan kesehatan kita. 

Kesehatan mata adalah aset berharga yang perlu kita jaga, terutama dalam era digital ini. Jadi, jangan biarkan perangkat digital merusak mata kita; praktikkan saran-saran ini dan tetap jaga kesehatam! 

Sebagai seorang mahasiswa jurusan Teknik Informatika, saya sendiri sering terpaku di depan layar perangkat untuk belajar. Oleh karena itu, saya merasakan dampak negatif pada mata saya, seperti mata kering dan kelelahan.

Saya yakin bahwa dengan menerapkan tips-tips ini, saya dapat menjaga kesehatan mata saya dan mengurangi dampak negatif yang mungkin timbul dari gaya hidup digital saya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun