Mohon tunggu...
Annisa Riski
Annisa Riski Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Saya adalah seorang mahasiswa fakultas hukum

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Jeritan Diam: Memahami dan Mengatasi Self-Harm

14 Oktober 2024   19:13 Diperbarui: 14 Oktober 2024   22:15 53
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pencegahan self-harm dimulai dengan menciptakan lingkungan yang mendukung dan aman. Beberapa hal yang dapat dilakukan untuk mencegah self-harm antara lain:

*Meningkatkan kesadaran: Edukasi tentang self-harm dapat membantu masyarakat memahami masalah ini dan memberikan dukungan yang tepat.

*Membangun hubungan yang positif: Membangun hubungan yang kuat dengan keluarga dan teman dapat memberikan rasa aman dan dukungan.

*Menciptakan lingkungan yang inklusif: Memastikan bahwa setiap individu merasa diterima dan dihargai dapat membantu mencegah perasaan terisolasi dan kesepian.

Kesimpulan

Self-harm adalah masalah yang kompleks dan membutuhkan perhatian serius. Dengan pemahaman yang lebih baik tentang penyebab dan dampak self-harm, kita dapat memberikan dukungan yang tepat bagi individu yang mengalami masalah ini. Ingatlah, Anda tidak sendirian, dan bantuan tersedia.

Catatan: Artikel ini bersifat informatif dan tidak menggantikan konsultasi dengan profesional kesehatan mental. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal mengalami self-harm, segera cari bantuan profesional.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun