Kadangkala kita menghadapi teman terdekat kita mengeluhkan ingin bunuh diri atau bahkan mengancam. Ancamannya ini diutarakan berulang hingga kita merasa dia hanya ingin mencari perhatian tetapi tidak mungkin dilakukan. Sementara teman kita yang lain, sama sekali tidak mengatakan apapun.Â
Kesehariannya terlihat baik-baik saja meskipun kita tahu Ia menanggung beban hidup yang sangat berat. Namun beberapa waktu terakhir dia menghilang, tidak terdengar kabar beritanya. Bagaimana kita bisa membantu mencegah dua teman kita tersebut melakukan upaya bunuh diri? Berikut langkah yang bisa dilakukan.
1. Kenali individu beresiko
Terdapat beberapa kategori individu yang rentan melakukan bunuh diri. Diantaranya adalah orang yang memiliki kerentanan genetis atau mengalami gangguan mental berat, memiliki hubungan sosial yang kurang baik dan dukungan sosial yang minim, memiliki trauma dan masa lalu yang sulit, pernah menjadi korban kekerasan, serta orang dengan latar belakang keluarga yang juga melakukan bunuh diri.Â
Jika kita dekat dengan orang yang memiliki kerentanan tersebut, maka amati hal berikut lebih lanjut. Apakah hal-hal berikut terjadi akhir-akhir ini.
a. Bicara tentang bunuh diri, alat-alat bunuh diri, dan cara-cara bunuh diri baik secara langsung maupun dengan isyarat
b. Sulit makan atau tidur
c. Menunjukkan perubahan perilaku yang drastis
d. Kehilangan minat di pendidikan, pekerjaan, atau hobi
e. Kehilangan minat pada penampilan pribadinya
f. Meningkatkan penggunaan alkohol atau narkoba