Mohon tunggu...
Annas Tupank
Annas Tupank Mohon Tunggu... pegiat UMKM -

Annas Tupank, manusia sederhana yang memiliki motto : "Jalani dengan Hati."

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Surat Terbuka Kepada Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Indragiri Hilir tentang ajakan Membaca

22 Juli 2015   21:36 Diperbarui: 22 Juli 2015   21:44 119
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Surat Terbuka Kepada Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Indragiri Hilir Tentang ajakan Membaca.

Ditembuskan Kepada Bupati dan Ketua DPRD Indragiri Hilir secara terbuka.

Membaca (gambar dari google)

Tembilahan, 13 Juli 2015

Kepada YTH.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan
Kabupaten Indragiri Hilir

Assalamulaikum Warahmatullahiwabarkatuh.
Salam sejahtera buat semuanya.

Sabtu, 12 Juli 2015 sekitar pukul 15:30 WIB menjelang berbuka puasa bersama DPD KNPI Indragiri Hilir dan HIPPMIH Pekanbaru di Tembilahan yang dihadiri anggota OKP, ORMAS, Mahasiswa, Pelajar dan Masyarakat. Dengan acara diskusi ringan dengan mengenai pendidikan di Kabupaten Indragiri Hilir. Drs. H.Helmi D (Kadisdik) dan Dani M. Nursalam menjadi narasumber.

Drs. H.Helmi D memaparkan betapa pentingnya membaca. Para tokoh-tokoh besar negeri ini seperti Bung Karno, Bung Hatta, Ki Hajar Dewantara dan banyak tokoh lainnya telah membaca buku-buku fenomenal pada usianya yang sangat muda. Karena itu beliau mengajak generasi muda Indragiri hilir khususnya tamu yang hadir untuk menggiatkan semangat membaca.

Saya ingin sekali bertanya, namun karena terbatasnya waktu sehingga pembawa acara hanya memberikan kesempatan untuk satu pertanyaan. Oleh karena itu saya menulis surat terbuka ini. Sebelumnya, tentu hal ini subjektif karena ditulis hanya berdasarkan pengamatan, tidaklah menggunakan riset dan investigasi mendalam.

Saya sangat setuju dengan ajakan Kepala Dinas untuk lebih meninggkatkan semangat membaca, karena membaca merupakan langkah pertama untuk mengakses informasi dan pengetahuan, membaca juga menjadi kebutuhan dalam menjalani kehidupan sehari-hari.
“Bagaimana dengan semangat dan minat baca anak-anak muda di Indragiri Hilir? Apakah mereka juga suka membaca atau tidak suka membaca?”
Saya yakin dan percaya bahwa anak-anak muda di Indragiri Hilir juga mempunyai semangat dan hasrat membaca yang sebenarnya tidak kalah dengan para pesohor negeri ini.

Berbicara tentang membaca tentu tidak bisa terlepas dengan sumber dan bahan bacaan. Ketersediaan bahan bacaan dan fasilitas ruang baca yang baik dan nyaman turut meningkatkan minat serta semangat seseorang untuk membaca. Di Kota Tembilahan belum ada toko buku sekelas gramedia yang dapat menjadi rujukan untuk membeli buku yang dibutuhkan. Umumnya bahan bacaan tersedia di pustaka baik pustaka sekolah, kampus dan pustaka daerah.

Mari kita melihat Pustaka Daerah Kabupaten Indragiri Hilir. Mungkin dalam hal ini, Bapak Kepala Dinas pembaca lainnya juga telah mengetahuinya. Letak dan kondisi bangunan Pustaka Daerah yang berada dipinggir di Jalan M. Boya yang selalu ramai dan bising dengan lalu lalang kendaraan, kondisinya yang panas dan juga berdebu sehingga tidak nyaman untuk membaca disana.

Kita cermati koleksi buku-buku didalamnya. Kondisi buku-buku yang tidak terawat dan tertata. Contohnya : ada buku manajemen yang berada di rak buku sastra, buku olahraga yang berada di buku agama dan lainnya. Sehingga memerlukan banyak waktu untuk menemukan buku yang dicari. Ketika bertanya pada petugas yang jaga pun tidak hapal dan harus melihat ke komputer dahulu untuk mengetahui posisi rak-rak dan klasifikasi buku-bukunya. Dalam beberapa kali kunjungan saya mendapati petugas jaga lebih sibuk dengan gadget dan tidak ramah pada pengunjung, juga ada yang bermain game di komputer.

Besar harapan saya, juga warga Indragiri Hilir lainnya, Pemkab Inhil membangun perpustakaan daerah baru di tempat yang lebih nyaman dan hijau jauh dari kebisingan atau minimal membenahi bangunan dan fasilitas serta manajemen pustaka daerah sehingga dapat menjadi tempat yang nyaman bagi pelajar, mahasiswa dan masyarakat untuk menggali ilmu dan informasi yang dibutuhkan. Sehingga program Gerakan Hibah sejuta Buku, tidak terkesan lahir premature dan sampai hari ini tidak kelihatan manfaatnya.

Demikian surat ini saya sampaikan, semoga bermanfaat bagi kemajuan Indragiri Hilir tercinta. Aamiin.

Wassalamualaikum Warahmatullahiwabarkatuh.

 

Annas Tupank - warga Tembilahan Hulu.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun