Mudah-mudahan Pak Jokowi tetap mempertahankan orang-orang yang kritis seperti Pak Rizal, Bu Susy, Pak Jonan di kabinet, mereka memang memusingkan kepala, tetapi kontribusi mereka ratus kali  lipat daripada menteri lain yang asal Bapak senang, katanya katanya saja tapi tidak ada prakteknya... (misalnya nih, katanya rapat pns di hotel dilarang, nyatanya saat ini di hotel2 di Jakarta contohnya, hampir setiap hari berseliweran pns yang sedang rapat, fakta).
Bila orientasi hasil, orang-orang yang kritis justru harus mati-matian dipertahankan, bila orientasi pencitraan, ya cari yang bisa duduk manis dan pinter klaim/iklan program di koran saja, hahaha...
Bila kursi menteri sudah habis dibuat rebutan, maka boleh juga buat 1 posisi baru... "Kementerian" oposisi, tugas utama nyinyir semua kementerian yang lain, dijamin memudahkan Pak Jokowi tahu kinerja menteri yang lain..
Yang pasti, FH terlalu berharga untuk ditinggalkan dan dibungkam, hehehe...
#Friday Ideas - Intermezzo
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H