Mohon tunggu...
Anna Melody
Anna Melody Mohon Tunggu... -

Melihat dari sudut pandang berbeda...

Selanjutnya

Tutup

Politik

Dibalik Kepulangan "Mendadak" Jokowi dari USA

27 Oktober 2015   12:54 Diperbarui: 3 November 2015   08:00 820
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="Kunjungan Jokowi ke USA, sumber gambar : cnnindonesia.com"][/caption]

Publik lagi-lagi dihebohkan dengan keputusan Presiden Jokowi untuk mempersingkat kunjungan ke USA, bisa dikatakan presiden satu ini bener-bener kontroversial deh, hehehe...

Semua gerak gerik beliau diperdebatkan, dari agenda ke USA, kontroversi pertemuan dengan freeport, tata cara penyambutan kedatangan, demo minta beliau pulang, dst...

Dan apa respon Jokowi? Menambah kontroversi tersebut dengan pulang beneran, plus bumbu "pencitraan" percakapan melalui telp dengan Luhut, hehehe...

Well speachless deh sama presiden satu ini, dia tahu rakyat suka kontroversi, karena itu dia mengikuti kemauan rakyat, supaya apa? supaya semakin banyak diperdebatkan = memberi pekerjaan buat haters dan lovers supaya tidak nganggur, hahaha...

(di tengah ekonomi yg lesu, rakyat butuh hiburan, perdebatan haters dan lovers adalah salah satunya, xixixi..) 

Back to topik, ada apa di balik kepulangan Jokowi dari USA yang terkesan mendadak?

Well penulis merasa ini bukan mendadak, dan memang "kepulangan mendadak" ini sudah direncanakan. Tapi alasannya tidak sedangkal untuk pencitraan, kalau hanya untuk pencitraan, bisa saja beliau membatalkan keberangkatan dan tidur di palangkaraya saja beberapa hari, dijamin simpati rakyat akan meningkat drastis.

Untuk apa ngotot ke USA, pulang mendadak dan memberikan materi bully untuk para haters?

Artinya apa? artinya kepergian ke USA sangat penting. Kenapa harus tatap muka? kalo ini sudah jelas, artinya ada hal penting/rahasia yang tidak bisa lewat bbm seperti kita-kita ini...

Selalu ada pembicaraan informal yang tidak dipublish untuk publik, salah satunya kemungkinan tentang freeport. Salah duanya bisa banyak hal, misalnya tentang cina dst. Ga mungkin kita ngegosipin cina lalu diumumkan ke publik bukan? hehehe...

Agenda itu sudah tercapai dengan bertemu Obama dan para pengusaha USA di hari pertama, Freeport entah diselipin dimana, mungkin disuruh nunggu di toilet kali? seperti di film2 james bond, hahaha...

Yang pasti di kunjungan kali ini, Jokowi telah berhasil meneken kontrak 260trilyun dalam 1 hari! 

http://finance.detik.com/read/2015/10/27/104302/3054172/4/jokowi-ke-as-ri-teken-kerjasama-bisnis-rp-260-triliun

 

Lalu kenapa pulang mendadak?

1. APBN 2016 tersandera DPR

Ini jelas alasan utama, dikeluarkannya surat pdip untuk semua kader harus tinggal di jakarta sd 30 Oktober, artinya semua sudah siap perang. Diperjelas lagi dengan pernyataan anggota DPR dkk yang ngambek tidak mau mengesahkan APBN bila Jokowi tidak pulang bertanggung jawab.

Jadi terpaksalah Jokowi pulang, karena sudah ditunggu oleh "anak-anak manis" di DPR hehehe..

2. Kabut Asap yang makin meluas = sabotase politik?

Ini adalah alasan formal yang digunakan untuk mempersingkat tujuan.

Kalo tidak ada agenda penting yang harus tatap muka, tentu tidak etis meninggalkan negeri disaat ada bencana kabut asap. Karena itu begitu agenda utama selesai, langsung pulang, karena tidak ingin melukai hati rakyat dan tentu tidak ingin didemo berkepanjangan juga.. hehe..

Selain itu, adalah sebuah fakta juga bahwa akhir-akhir ini banyak isu yang mempertanyakan titik-titik api baru. Siapa yang sebenarnya yang dengan tega di saat-saat seperti ini masih membuat titik-titik api baru? Adakah sabotase politik di dalamnya?

Terbukti dpd riau dkk yang sekarang menuntut permakzulan Jokowi, dprd riau yang mau memisahkan diri dari nkri dst..  

entah mereka semua ada dimana 18 tahun terakhir, dan tahun ini saat api baru menyala kecil, "membiarkan" dan baru nongol setelah besar?

3. Demo Buruh

mm.. ini bukan alasan sih, tetapi bumbu penyedap yang bisa sewaktu-waktu digoreng oleh pihak-pihak tertentu untuk memperparah masalah APBN dan asap.

Minggu-minggu ini adalah krusial dan masa kritis untuk masalah pengupahan di Indonesia, terbukti dari pemerintahan lalu yang takut mengambil keputusan sd 12 tahun untuk menerbitkan PP, baca disini : 

http://finance.detik.com/read/2015/10/26/192843/3053849/4/setelah-12-tahun-pp-soal-upah-akhirnya-terbit-di-era-jokowi

bila Jokowi berhasil lolos dengan PP pengupahan ini, maka sejarah ditorehkan di Indonesia dan investasi akan mengalir masuk dengan deras = lapangan kerja tercipta secara besar-besaran!

 

Kesimpulan : Jokowi memang ditakdirkan untuk selalu diikuti kontroversi (perdebatan), dan beliau dengan sadar turut menjadi sumber dan pengendali kontroversi tersebut, apapun alasan kepergian dan kepulangan, tetap hasil akhirnya :

Obama beres, freeport beres, china beres, investasi digital beres, asap akan beres (butuh 3-4thn untuk tuntas), PP buruh aman, tax amnesty beres dan apbn 2016 lolos !j

Kita lihat saja nanti... bakal banyak yang seru-seru sedap kedepan.. hehe.

 

 

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun