Mohon tunggu...
Anna Melody
Anna Melody Mohon Tunggu... -

Melihat dari sudut pandang berbeda...

Selanjutnya

Tutup

Filsafat Pilihan

Analogi Lampu Merah yang "Mengesahkan" Hukuman Mati?

21 Februari 2015   18:01 Diperbarui: 17 Juni 2015   10:46 419
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
14244913601544840959

dan terus terang penulis tidak menemukan solusi dari fakta2 di atas khususnya laut indonesia yang sangat luas. penulis tetap berdoa semoga ada solusi nyata untuk menjaga perbatasan kedepannya sehingga hukuman mati tidak diperlukan lagi..

sedangkan untuk saat ini, penulis hanya bisa bungkam dalam keraguan, tidak setuju tetapi juga setuju...

Sumber acara debat : https://www.youtube.com/watch?v=s0cH_eT-PEs

Sumber kompas : http://print.kompas.com/KOMPAS_ART0000000000000000011479249 atau http://www.publicapos.com/mimbar/3815-franz-magnis-suseno-hukuman-mati-belum-beradab
Sumber:http://print.kompas.com/KOMPAS_ART0000000000000000011479249

Copy and WIN : http://bit.ly/copynwin
Sumber:http://print.kompas.com/KOMPAS_ART0000000000000000011479249

Copy and WIN : http://bit.ly/copynwin

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun