Mohon tunggu...
Siska Dewi
Siska Dewi Mohon Tunggu... Administrasi - Count your blessings and be grateful

Previously freelance writer https://ajournalofblessings.wordpress.com/

Selanjutnya

Tutup

Gadget Artikel Utama

Internet di Rumah Kami dari Masa ke Masa

28 Juli 2021   19:42 Diperbarui: 29 Juli 2021   17:00 1213
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi WiFi (sumber foto: freepik)

Hal itu dapat saya lakukan tanpa meninggalkan kewajiban kantor. Ya, WFH sudah saya lakukan dengan lancar beberapa tahun sebelum pandemi COVID-19 tiba.

Koneksi internet membantu saya melalui masa sulit

Salah satu masa sulit yang telah saya lalui adalah saat ibu harus menjalani homecare di rumah. Meskipun atasan saya memberi banyak fleksibilitas waktu, pada saat-saat tertentu, saya harus meninggalkan ibu berdua saja dengan perawatnya di rumah.

Setelah berunding dengan suami, kami memutuskan untuk memasang CCTV pada beberapa titik di rumah. Dengan koneksi internet, kami dapat memantau kondisi ibu melalui telepon seluler kami.

Akhirnya, saya butuh modem juga

Ilustrasi modem (dokumentasi pribadi)               
            googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-712092287234656005-411');});
Ilustrasi modem (dokumentasi pribadi) googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-712092287234656005-411');});
Mengikuti perkembangan zaman, UMKM pengembang sistem ERP kami mengembangkan Cloud ERP. Dengan pertimbangan efisiensi, kami memutuskan untuk bermigrasi ke Cloud ERP mulai tahun 2020.

Di sinilah permasalahan muncul. Ternyata, saya tidak dapat mengakses Cloud ERP dari rumah meskipun sudah terkoneksi ke internet.

Menurut pengembang sistem ERP kami, untuk mengakses sumber daya yang terpusat, minimal harus ada 2 pintu (port) yang merupakan kesepakatan internasional. Kedua pintu tersebut adalah pintu untuk mengakses file (port 445) dan pintu untuk mengakses database (port 80).

Usut punya usut, ternyata penyedia layanan internet kami menutup akses port 80. Sebagai solusi, saya disarankan menggunakan modem setiap kali akan mengakses Cloud ERP. Dengan tambahan anggaran sebesar Rp 100.000,- per bulan, masalah koneksi saya terselesaikan.

Kecepatan internet menjadi krusial di masa pandemi

Ilustrasi dosen mengajar daring (sumber foto: freepik)
Ilustrasi dosen mengajar daring (sumber foto: freepik)

Dalam masa pandemi, ketika sebagian besar kegiatan harus dilakukan dari rumah, manfaat internet semakin kami rasakan. 

Saya dan Kathy memanfaatkan internet untuk menyelesaikan pekerjaan. Suami saya yang berprofesi sebagai dosen dan Yosy yang berstatus sebagai mahasiswi menggunakannya untuk PJJ.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gadget Selengkapnya
Lihat Gadget Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun