Hal ini dapat dicapai dengan memperhatikan beberapa faktor dalam desain interior, seperti penggunaan warna dan logo perusahaan, material dan furnitur yang digunakan, layout ruangan, serta konsep interior yang dipilih. Dalam pengaplikasiannya, perusahaan dapat memilih warna dan logo perusahaan yang sesuai dan diaplikasikan pada elemen desain interior. Material dan furnitur yang digunakan dapat mencerminkan bidang industri dan identitas perusahaan. Layout ruangan yang dirancang dapat mencerminkan budaya dan nilai-nilai perusahaan. Selain itu, konsep interior yang dipilih dapat mencerminkan visi dan misi perusahaan, seperti inovasi, kreativitas, atau keberlanjutan. Dengan memperhatikan konsistensi dalam desain interior, perusahaan dapat menciptakan identitas yang kuat dan konsisten yang dapat membangun kesan positif bagi para karyawan dan pengunjung kantor.
Contohnya, jika tema bisnis merupakan produk atau jasa yang ramah lingkungan, pemilihan bahan-bahan seperti bambu atau kayu daur ulang dan tekstur yang terlihat alami dan organik dapat digunakan untuk memberikan kesan yang ramah lingkungan. Salah satu contoh yang baik dari desain interior yang sesuai dengan nilai bisnis adalah The Body Shop. The Body Shop adalah perusahaan kosmetik, perawatan kulit, dan parfum yang berbahan dasar alami atau ramah lingkungan. Seperti gambar desain interior kantor diatas, kantor perusahaan tersebut menggunakan bahan alami seperti kayu yang memberi kesan ramah lingkungan, yakni satu tema dengan tema produk bisnis tersebut. Oleh karena itu, brand identity merupakan unsur elemen yang penting untuk diimplementasikan pada desain interior, agar bisa membedakan suatu bisnis dari kompetitor dan meningkatkan kesetiaan konsumen.
Menggabungkan identitas merek dalam desain kantor adalah dapat meningkatkan produktivitas dan kreativitas. Ketika karyawan merasa mereka menjadi bagian dari merek atau bisnis yang kohesif, mereka lebih termotivasi dan terlibat dalam pekerjaan mereka. Bahkan, sumber dari www.bco.org.uk menyatakan bahwa sebuah studi oleh British Council for Offices menemukan jika kantor dapat mempengaruhi produktivitas karyawan hingga 25%. Dengan menciptakan ruang kantor yang mencerminkan identitas perusahaan, karyawan lebih mungkin merasa bangga dan memiliki rasa kepemilikan dalam pekerjaan mereka.
Oleh karena itu, tanpa kita sadari, peran brand identity pada desain interior kantor merupakan elemen penting yang harus diperhatikan dalam suatu bisnis. Selain menarik pengunjung dan meningkatkan produktivitas dan kreativitas karyawan, implementasi brand identity pada desain interior merupakan bentuk fisik dari budaya, nilai, dan kepribadian suatu perusahaan. Ketika dirancang dengan benar, ruang kantor dapat menyampaikan pesan merek dan memperkuat identitas baik bagi karyawan maupun pengunjung.
Semoga pembahasan ini dapat memberikan wasasan penting bagi perusahaan untuk memperhatikan desain kantor yang tepat dan memperbaiki faktor-faktor yang dapat mempengaruhi produktivitas karyawan untuk mencapai tujuan bisnis yang diinginkan.
Sumber
- https://99designs.com/blog/tips/brand-identity/
- https://www.bco.org.uk/HealthWellbeing/WellnessMatters.aspx
- www.bco.org.uk
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H