Semoga Dea Din tidak hanya puas mengembangkan PMI karena berbekal input yang unggul. Ke depan, saya berharap bisa menjadi benchmark untuk kemajuan sekolah Islam lainnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!