0,09
913,33
 Jarang
Sumber : Data Primer yang diolah (2014)
 Jika dilihat dari perhitungan diatas, maka dapat disimpulkan bahwa kriteria baku dan kerusakan hutan mangrove yang tumbuh di Muara Teluk Sampit dari keseluruhan stasiun dikategorikan jarang dengan total rata-rata 913,33 individu/ha.
Volume dan Massa Jenis Kayu
Dari hasil perhitungan di atas, dapat diketahui nilai volume kayu yang terdapat pada Stasiun 1 jenis mangrove Rhizophora mucronata sebesar 10,67 m3/ha, Stasiun 2 jenis mangrove Rhizophora mucronata sebesar 13 m3/ha, Stasiun 3 dijumpai jenis Rhizopora mucronata, Sonneratia caseolaris, Sonneratia alba serta Avicennia alba sebesar 20,67 m3/ha, pada Stasiun 4 dan Stasiun 5 jenis mangrove Sonneratia caseolaris memiliki nilai yang sama yaitu sebesar 16,67 m3/ha. Jadi, diketahui total dari keseluruhan nilai volume pohon sebesar 77,67 m3/ha.
Diketahui hasil perhitungan bahwa massa jenis kayu yang terdapat pada 5 stasiun penelitian yang ada di Muara Teluk Sampit mempunyai nilai yang beragam. Berdasarkan hasil analisis laboratorium, diketahui massa jenis kayu pada jenis Rhizophora mucronata bernilai 602,99 kg/m3, Sonneratia caseolaris bernilai 572,98 kg/m3, Sonneratia alba bernilai 569,67 kg/m3 dan Avicennia alba bernilai 546,15 kg/m3.