Mohon tunggu...
Veeramalla Anjaiah
Veeramalla Anjaiah Mohon Tunggu... Administrasi - Wartawan senior

Wartawan senior

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Warga Azerbaijan Merayakan Hari Kebangsaan ke-105 di Jakarta dengan Sukacita

28 Mei 2023   10:01 Diperbarui: 28 Mei 2023   10:14 367
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Duta besar Azerbaijan untuk Indonesia Jalal Mirzayev (tengah mengenakan jas biru) berpose dengan para duta besar asing. | Sumber: Veeramalla Anjaiah

Pada tanggal 10 November 2020, Armenia dan Azerbaijan menandatangani

perjanjian yang ditengahi oleh Rusia untuk mengakhiri pertempuran dan mulai

bekerja menuju penyelesaian sengketa yang komprehensif.

Mirzayev mengungkapkan kebahagiaannya atas tumbuhnya hubungan antara Azerbaijan dan Indonesia.

"Tahun lalu, kita merayakan 30 tahun terjalinnya hubungan diplomatik antara Indonesia dan Azerbaijan. Perdagangan bilateral kita mencapai AS$1 miliar tahun lalu," kata Mirzayev dalam pidatonya.

Pada tanggal 24 September 1992, kedua negara menjalin hubungan diplomatik. Pada 12 Februari 2006, Azerbaijan membuka kedutaannya di Jakarta sementara Indonesia membuka kedutaannya di Baku pada 29 Desember 2010.

Mirzayev mengakui hubungan kedua negara sangat penting.

"Dalam hal ini, hubungan bilateral antara Republik Azerbaijan dan Republik Indonesia sangatlah penting. Kami berencana untuk memperluas dan memperdalam hubungan tersebut," ujar Mirzayev.

Duta besar Azerbaijan untuk Indonesia Jalal Mirzayev (tengah mengenakan jas biru) berpose dengan para duta besar asing. | Sumber: Veeramalla Anjaiah
Duta besar Azerbaijan untuk Indonesia Jalal Mirzayev (tengah mengenakan jas biru) berpose dengan para duta besar asing. | Sumber: Veeramalla Anjaiah

Menurut Mirzayev, Indonesia berencana membuka penerbangan langsung dari Jakarta ke Baku.

"Kami sekarang sedang bekerja meluncurkan penerbangan langsung dari Jakarta ke Baku. Kami juga sedang mempelajari beberapa proposal dari berbagai maskapai seperti Qatar Airways, Turkish Airlines dan Emirates," ungkap Mirzayev.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun