Mohon tunggu...
Veeramalla Anjaiah
Veeramalla Anjaiah Mohon Tunggu... Administrasi - Wartawan senior

Wartawan senior

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Misi India untuk ASEAN Memperingati 30 Tahun Persahabatan antara ASEAN dengan India di Jakarta

17 Maret 2023   14:05 Diperbarui: 17 Maret 2023   14:11 375
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dua penari sedang menari tarian Bollywood di acara resepsi India-ASEAN di Jakarta. | Sumber: Veeramalla Anjaiah

Oleh Veeramalla Anjaiah

Perhimpunan Bangsa Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) dan India telah bekerja sama untuk memperkuat hubungan mereka selama 30 tahun terakhir. Sejak tahun lalu, India telah menjadi Mitra Strategis Komprehensif (CSP) ASEAN dan India mencanangkan tahun 2022 sebagai Tahun Persahabatan ASEAN-India.

"Hubungan erat antara ASEAN dengan India telah dibuktikan dalam bentuk beberapa kegiatan kolaboratif seperti festival musik, festival start-up dan pertukaran personel media. Kami telah membangun jembatan antara pemuda dari ASEAN dan India untuk memahami semangat kerja sama antara ASEAN dan India," kata Duta Besar India untuk ASEAN Jayant N. Khobragade pada resepsi untuk memperingati 30 tahun hubungan antara ASEAN dengan India di Westin Hotel di Jakarta pada tanggal 14 Maret.

"ASEAN dan India membawa kemitraan mereka ke tingkat Kemitraan Strategis Komprehensif di Asia yang multipolar ini. Ini menunjukkan pentingnya hubungan tersebut," ujar Khobragade.

Perdana Menteri India Narendra Modi menghargai hubungan dinamis India-ASEAN.

"Sejarah adalah saksi bahwa India dan ASEAN memiliki hubungan yang dinamis selama ribuan tahun. Nuansa itu terlihat dalam nilai-nilai, tradisi, bahasa, teks, arsitektur, budaya, makanan kita bersama dan, oleh karena itu, persatuan serta sentralitas ASEAN selalu menjadi hal yang penting bagi India," tutur Modi pada tahun 2021.

India sangat mendukung ASEAN yang kuat, bersatu dan makmur. Sentralitasnya di kawasan Indo-Pasifik sangatlah penting.

"Terkait ASEAN, India sangat mendukung persatuan ASEAN dan proses integrasinya serta sentralitas ASEAN," ungkap Khobragade.

Ketua ASEAN Kamboja menyambut baik pembentukan Kemitraan Strategis Komprehensif antara ASEAN dengan India pada tahun 2022.

"Kami sepakat untuk membentuk Kemitraan Strategis Komprehensif [CSP] antara ASEAN dan India yang bermakna, substantif dan saling menguntungkan melalui Pernyataan Bersama tentang Kemitraan Strategis Komprehensif ASEAN-India," jelas Kamboja pada KTT ASEAN-India ke-19 tahun 2022.

ASEAN telah menjadi mitra dagang terbesar India tahun lalu. Perdagangan bilateral antara ASEAN dan India mencapai AS$133 miliar pada tahun 2022, meningkat besar dari $77 miliar pada tahun 2019.

"Ini jauh lebih besar daripada perdagangan India dengan Uni Eropa, China dan Amerika Serikat. Ini menunjukkan bahwa ASEAN telah menjadi salah satu tujuan investasi yang penting," papar Khobragade.

Duta Besar India untuk ASEAN Jayant N. Khobragade (kedua dari kiri) bersama tamu undangan sedang memotong kue di Jakarta. | Sumber: Veeramalla Anjaiah
Duta Besar India untuk ASEAN Jayant N. Khobragade (kedua dari kiri) bersama tamu undangan sedang memotong kue di Jakarta. | Sumber: Veeramalla Anjaiah

Tamu utama pada acara peringatan tersebut adalah Sekretaris Jenderal ASEAN Kao Kim Hourn, yang mengatakan bahwa India adalah mitra penting ASEAN.

"Baik ASEAN maupun India bekerja sama untuk meningkatkan hubungan mereka di berbagai tingkatan," kata Kao.

Wakil Tetap RI untuk ASEAN Derry Amin menyampaikan bahwa ASEAN dan India telah membangun jembatan yang lebih kuat untuk mengembangkan hubungan ekonominya.

"Saya melihat potensi besar dalam kerja sama ekonomi yang lebih kuat antara ASEAN dengan India," ujar Derry saat resepsi.

Dua penari sedang menari tarian Bollywood di acara resepsi India-ASEAN di Jakarta. | Sumber: Veeramalla Anjaiah
Dua penari sedang menari tarian Bollywood di acara resepsi India-ASEAN di Jakarta. | Sumber: Veeramalla Anjaiah

Hubungan tersebut telah berkembang dari Kebijakan Melihat ke Timur yang diumumkan pada awal 1990-an yang membawa India menjadi Mitra Sektoral ASEAN pada tahun 1992, mitra Dialog pada tahun 1996 dan Mitra tingkat KTT pada tahun 2002. Peningkatan kemitraan ini menjadi Kemitraan Strategis selama perayaan KTT Peringatan HUT ke-20 di New Delhi pada tahun 2012 merupakan hasil dari pertumbuhan hubungan India-ASEAN.

Kemitraan Strategis India-ASEAN memperoleh momentum baru dengan pengumuman Kebijakan Bertindak ke Timur selama KTT ke-12 pada tahun 2014. Kemitraan ini menyampaikan maksud yang jelas dari pihak India untuk meningkatkan keterlibatannya dengan ASEAN. Kebijakan Bertindak ke Timur menekankan konektivitas, perdagangan dan budaya sebagai area fokus tindakan untuk integrasi ASEAN-India yang lebih besar.

Pada KTT ASEAN-India yang ke-2 di tahun 2003, para Pemimpin menandatangani menandatangani Perjanjian Kerangka Kerja ASEAN-India tentang Kerja Sama Ekonomi Komprehensif. Perjanjian Kerangka Kerja tersebut meletakkan dasar yang kuat untuk pembentukan Kawasan Perdagangan Bebas (FTA) ASEAN-India, yang mencakup FTA barang, jasa dan investasi.

Pada tahun 2022, hubungan tersebut ditingkatkan dari Kemitraan Strategis menjadi Kemitraan Strategis Komprehensif.

ASEAN dan India memiliki populasi gabungan sebesar 2,09 miliar orang dan gabungan produk domestik bruto senilai $7,21 triliun.

ASEAN dan India, menurut Khobragade, akan berharap untuk memperdalam hubungan mereka di lima bidang: pertama, keamanan maritim; kedua, keamanan dunia maya, tekfin dan ekonomi digital; ketiga, pembangunan berkelanjutan, kota pintar; keempat, pariwisata dan konektivitas orang-ke-orang; dan, akhirnya, isu-isu regional dan global yang menjadi perhatian bersama.

Penulis adalah wartawan senior yang berdomisili di Jakarta.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun