ASEAN telah menjadi mitra dagang terbesar India tahun lalu. Perdagangan bilateral antara ASEAN dan India mencapai AS$133 miliar pada tahun 2022, meningkat besar dari $77 miliar pada tahun 2019.
"Ini jauh lebih besar daripada perdagangan India dengan Uni Eropa, China dan Amerika Serikat. Ini menunjukkan bahwa ASEAN telah menjadi salah satu tujuan investasi yang penting," papar Khobragade.
Tamu utama pada acara peringatan tersebut adalah Sekretaris Jenderal ASEAN Kao Kim Hourn, yang mengatakan bahwa India adalah mitra penting ASEAN.
"Baik ASEAN maupun India bekerja sama untuk meningkatkan hubungan mereka di berbagai tingkatan," kata Kao.
Wakil Tetap RI untuk ASEAN Derry Amin menyampaikan bahwa ASEAN dan India telah membangun jembatan yang lebih kuat untuk mengembangkan hubungan ekonominya.
"Saya melihat potensi besar dalam kerja sama ekonomi yang lebih kuat antara ASEAN dengan India," ujar Derry saat resepsi.
Hubungan tersebut telah berkembang dari Kebijakan Melihat ke Timur yang diumumkan pada awal 1990-an yang membawa India menjadi Mitra Sektoral ASEAN pada tahun 1992, mitra Dialog pada tahun 1996 dan Mitra tingkat KTT pada tahun 2002. Peningkatan kemitraan ini menjadi Kemitraan Strategis selama perayaan KTT Peringatan HUT ke-20 di New Delhi pada tahun 2012 merupakan hasil dari pertumbuhan hubungan India-ASEAN.
Kemitraan Strategis India-ASEAN memperoleh momentum baru dengan pengumuman Kebijakan Bertindak ke Timur selama KTT ke-12 pada tahun 2014. Kemitraan ini menyampaikan maksud yang jelas dari pihak India untuk meningkatkan keterlibatannya dengan ASEAN. Kebijakan Bertindak ke Timur menekankan konektivitas, perdagangan dan budaya sebagai area fokus tindakan untuk integrasi ASEAN-India yang lebih besar.
Pada KTT ASEAN-India yang ke-2 di tahun 2003, para Pemimpin menandatangani menandatangani Perjanjian Kerangka Kerja ASEAN-India tentang Kerja Sama Ekonomi Komprehensif. Perjanjian Kerangka Kerja tersebut meletakkan dasar yang kuat untuk pembentukan Kawasan Perdagangan Bebas (FTA) ASEAN-India, yang mencakup FTA barang, jasa dan investasi.