Mohon tunggu...
Veeramalla Anjaiah
Veeramalla Anjaiah Mohon Tunggu... Administrasi - Wartawan senior

Wartawan senior

Selanjutnya

Tutup

Politik

Hubungan Antara RI dan Kazakhstan Akan Tumbuh Pesat di Tahun 2017

30 November 2016   21:10 Diperbarui: 30 November 2016   21:22 162
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Duta Besar Kazakhstan untuk Indonesia Askhat Orazbay (tengah) sedang mengambil door prize di acara resepsi Hari Nasional Kazakhstan di Hotel Grand Hyatt di Jakarta pada Hari Senin (Nov. 28). Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna Laoly (kiri) dan Puteri Indonesia 2015 (Miss Universe Indonesia) Anindya Kusuma Putri (kanan) juga hadir dalam acara ini.

Berdasarkan website panitia www.ipm2016.kz, tempat exponya seluas 174 hektar. Akan ada 18 paviliun internasional berbentuk U, 10 bangunan, pusat perbelanjaan terbesar, teater dengan 1,000 tempat duduk, hotel bintang lima, dan banyak bangunan perkantoran lainnya.

“Indonesia akan mendapatkan paviliun besarnya sendiri dengan luas 633.7 meter persegi di dekat paviliun tematik di expo nanti. Paviliunnya jauh lebih besar daripada Iran (505.6 m2) dan Vietnam (403 m2), tapi lebih pendek dibanding Jepang (961.17 m2),” kata Orazbay.

Setidaknya 105 negara dan 17 organisasi internasional akan berpartisipasi dalam pameran tersebut, yang akan menarik jutaan pengunjung. Ini pertama kalinya sebuah negara kecil bekas Uni Soviet seperti Kazakhstan menyelenggarkan pameran besar seperti ini.

Indonesia, menurut Orazbay, itu penting untuk Kazakhstan, karena banyak bersamaan dan punya potensi tinggi. Hubungan kedua negara telah berkembang pada tingkat yang lebih cepat dalam beberapa tahun terakhir.

“Presiden kami, Presiden Nursultan Nazarbayev, mengunjungi Indonesia dua kali: pertama tahun 1995 dan [kedua] tahun 2012. Perdagangan bilateral kami melonjak hingga US$50 juta pada tahun 2015, lonjakan yang signifikan dari $39.1 juta di tahun 2014. Selama 15 tahun terkahir, perusahaan-perusahaan Indonesia telah berinvestasi lebih dari $500 juta di Kazakhstan,” kata Orazbay.

Penulis adalah seorang wartawan senior yang tinggal di Jakarta.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun