Dalam belenggu kehidupan, orang berharap kematian.
Dalam nikmat kebebasan, orang berharap kekal.
Padahal, hidup dan mati adalah sebuah kepastian.
Biarkan sang mati datang sendiri.
Tak perlu berkeras hati.
Apalagi memaksanya mampir ke sini.
Hidup tak sudi disumpah.
Karena hadirnya adalah anugerah.
Manusia memang banyak tingkah.
Hingga lupa kalau nafasnya saja termasuk berkah.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!