Objek Ilmu Pengetahuan
Setiap ilmu pengetahuan ditentukan oleh objeknya. Ada dua macam objek ilmu pengetahuan, yaitu objek material dan objek formal. Objek material ialah seluruh lapangan atau bahan yang dijadikan objek penyelidikan suatu ilmu. Objek formal ialah objek material yang disoroti oleh suatu ilmu, sehingga membedakan ilmu yang satu dari ilmu lainnya, jika berobjek material sama.
Cabang-cabang Ilmu Pengetahuan
Dengan tidak mengecilkan arti pengelompokan yang telah diungkapkan oleh para ahli. Penulis mengikuti pembagian Struart Chase, sehingga pada garis besarnya ilmu pengetahuan terbagi atas tiga kelompok besar sebagai berikut:
Ilmu-ilmu pengetahuan alam (Natural Sciences): Biologi, Antropologi fisisk, Ilmu Kedokteran, Ilmu Farmasi, Ilmu Pertanian, Ilmu Pasti, Ilmu Alam, Ilmu Teknik, Geologi, dlsb.
Ilmu-ilmu kemasyarakatan (Social Sciences): Ilmu Hukum, Ilmu Ekonomi, Ilmu jiwa sosial, Ilmu Bumi Sosial, Sosiologi, Antopologi budaya dan sosial, Ilmu Sejarah, Ilmu politik, ilmu pendidikan, publisistik dan jurnalistik, dlsb.
Humaniora ( Studi humanitas, humanities studies) : Ilmu Agama, ilmu filsafat, ilmu bahasa, ilmu seni, ilmu Jiwa, dlsb.
Sikap Ilmiah
Berdasarkan keterangan di buku tersebut, dapat disimpulkan bahwa sikap yang seharusnya dimili oleh para ilmuwan dalam lapangan ilmu pengetahuan, yaitu sebagai berikut:
Sikap serba skeptis: meragukan dan menyangsikan setiap pernyataan ilmiah yang belum terbukti dan teruji kebenarannya.
Sikap serba penasaran : minat, hasrat, dan semangatnya senantiasa menyala untuk mencari jawaban atas berbagai persoalan ilmu yang ditekuni.