Kita lanjut membahas olahraga. Kamu sudah berolahraga keras, lama, tapi tubuh tidak kunjung mengecil. Mengapa? Karena olahraga keras dan lama, akan membakar energi dari gula dan protein.Â
Malah ototmu yang mengandung protein yang akan dibongkar, bukan lemak. Sedangkan untuk membakar lemak, kamu perlu olahraga dengan intensitas yang sedang namun durasinya yang kamu perhatikan. Harus di atas 30 menit, baru lemak akan terbakar.Â
Memang anjuran umum berolahraga adalah 150 menit seminggu atau 30 menit sehari dalam 3-5 kali seminggu. Namun, program penurunan berat badan menganjurkan olahraga selama 60-90 menit, 6-7 kali seminggu. Kamu tidak usah bingung mencapai intensitas yang sesuai.
Jika masih dapat berbicara dan menyelesaikan kalimat dengan baik, artinya olahragamu sudah cukup intensitasnya. Cara lain yang juga mudah, kamu dapat mendeteksi jumlah denyut nadimu permenit.
Laju penurunan berat badan yang baik adalah sebesar 0,5-1 kg per minggu. Penurunan berat badan juga biasanya ada fase plateau (fase tidak ada penurunan berat badan) setelah beberapa minggu (tergantung individu). Tidak apa-apa, diteruskan programnya, nanti berat badan akan kembali berkurang.Â
Perlu sekali monitoring dan evaluasi di sini. Selain itu tentunya ada beberapa kondisi yang memerlukan penanganan khusus ataupun obat-obatan.
Jangan lupa berkonsultasi dengan dokter spesialis gizi agar kamu dapat dibantu menurunkan berat badan dalam mencapai berat badan ideal dan tubuh yang lebih sehat. Happy adopt healthy life style guys!
Daftar Referensi
- McPherson, R. Genetic Contributors to Obesity. Can J Cardiol. 2007; p. 1.
- Carol, S. Intake: Energy. In: Krause's Food and The Nutrition Care Process 14th Edition. Elsevier. 2017; p. 25.
- Lipids. In: Gropper S, Smith J. Advanced Nutrition and Human Metabolism 6th Edition. Cengange Learning. 2013; p. 138-42.
- Fiber. In: Gropper S, Smith J. Advanced Nutrition and Human Metabolism 6th Edition. Cengange Learning. 2013; p. 120.
- Kemenkes RI. Makan Sayur dan Buah Setiap Hari. Diunduh dari: https://p2ptm.kemkes.go.id/infographic-p2ptm/obesitas/page/45/siapa-yang-diharapkan-makan-sayur-dan-buah pada 25 November 2022 jam 15.00.
- Basciano H, et al. Fructose, Insulin Resistance, and Metabolic Dyslipidemia. Nutrition and Metabolism. 2005; p. 10.
- The Carbohydrates: Sugar, Starches, and Fibers. In: Whitney S, Rolfes SR. Understanding Nutrition 15th Edition. Cengange Learning. 2019; p. 108.
- The Feed/Fast Cycle. In: Harvey RA, Ferrier D. Lippincott's Illustrated Review Biochemistry 5th Edition. Lippincott Williams and Wilkins. 2019; p. 333.
- Beccuti, G. Pannainn S. Sleep and Obesity. Curr Apin Clin Nutr Metab Care. 2011; p. 2.
- Lopez MJ, et al. Timing of Breakfast, Lunch, and Dinner: Effects on Obesity and Metabolic Risk. Nutrients. 2019; p. 9-11.
- Stookey JD, et al. Drinking Water is Associated with Weight Loss in Overweight Dieting Women Independent of Diet and Activity. Obesity. 2008; p. 1.
- ESC. Guidelines on Sports Cardiology and Exercise in Patients with Cardiovascular Disease. European Hearth Journal. 2021; p. 27-8.
- Lysen, LK. Israel, DA. Nutrition in Weight Management. In: Krause's Food and The Nutrition Care Process 14th Edition. Elsevier. 2017; p. 392-401.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H