Padahal keanekaragaman dan keragaman sumber daya di tiap daerah di Indonesia memungkinkan adanya makanan pokok yang bervariasi pula. Selain beras ada singkong, sagu, pisang, dan lainnya. Film “the Mahuzes”, sekali lagi menggambarkan sesat pikir arah kebijaka nasional yang memaksakan Papua sebagai lahan perawahan alternatif. Apalagi di tengah penyempitan lahan pertanian di Jawa, Sumatera bahkan Sulawesi akibat laju pertumbuhan penduduk dan pembangunan.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!