Apa itu Potensi Diri ?
Beberapa orang tidak mengetahui atau tidak memahami potensi dirinya sendiri, biasanya tidak memahami atau bahkan sampai tidak mengetahui apa saja kelebihan yang ada di dirinya. Cara termudah dilakukan untuk memahami itu adalah dengan bertanya kepada diri kita sendiri atau dengan orang terdekat kita. apa saja kelebihan yang dimiliki atau menanyakan kepasa orang sekitar mengenai kelebihan masing-masing, beberapa orang bingung memberikan jawaban termasuk diri sendiri. tetapi kalau ditanya mengenai apa kekurangan atau kelemahan yang dimiliki, beberapa orang dengan cepat dapat menjawabnya. seperti contohnya kurang tampan, miskin, tidak pandai, dan lain sebagainya.
Seseorang harus mempelajari potensinya, seperti hal nya minyak bumi. tidak ada minyak yang terletak di atas permukaan bumi. kita harus menemukan tempat yang tepat untuk menggali minyak tersebut. kedalaman minyak pun tidak selalu sama. ada yang mudah ditemukan, serta ada juga yang menggali lama karena minyaknya jauh di dalam.
Tidak ada seorang pun yang lahir ke dunia ini langsung menjadi ahli dalam suatu bidang. semuanya harus dicapai melalui sebuah proses. kalau sudah tau potensi diri, itu merupakan modal kesuksesan. jika anda dapat mengembangkan potensi di dalam diri anda menjadi sebuah prestasi, maka kesuksesan sudah menanti anda.
Kata potensial sendiri berasal dari serapan dari bahasa inggris yakni potensial. artinya terdapat dua kata, yakni yang pertama kesanggupan; tenaga lalu yang kedua kekuatan; kemungkinan. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), potensi merupakan kesempatan untuk berkembang, kesanggupan, kekuatan, daya. Kesimpulannya, potensi ialah sesuatu yang dapat dikembangkan (Majdi, 2007:86).
Menurut Endra K Pihadhi (2004:6) potensi bisa juga dapat diartikan sebagai sebuah kekuatan, energi, atau kemampuan yang tersembunyi yang telah dimiliki dan tidak digunakan secara optimal. Potensi diri yang dibahas disini merupakan suatu kekuatan yang masih tersembunyi dalam bentuk fisik, karakter, minat, bakat, kecerdasan dan nilai yang terkandung dalam diri tapi belum diolah serta belum di manfaatkan.
Lalu menurut Sri Habsari (2005:2) menjelaskan bahwa potensi diri merupakan kemampuan dan kekuatan yang dimiliki seseorang baik secara fisik maupun mental dan mempunyai kesempatan untuk berkembang lebih jauh jika itu dilatih dan didukung dengan sarana yang mendukung. Sedangkan diri merupakan sekumpulan proses atau ciri dari proses fisik, tingkah laku dan kepemilikan psikologis.
Menurut Myles Munroe, potensi merupakan sumber daya atau kemampuan yang cukup besar, tetapi kemampuan itu belum terungkap atau belum diaktifkan. makna lain dalam pengertian ini adalah bahwa potensi merupakan kekuatan terpendam yang belum digunakan, kemampuan atau keberhasilan yang belum tercapai padahal kita mempunyai kekuatan untuk mencapainya.
Menurut Hafi Anshari (1986), potensi erat kaitanya dengan bakat yang terpendam atau kekuatan dalam bertindak di masa depan. kekuatan ini dianggap penting karena dengan kekuaran yang baik, siapapun yang memiliki potensi akan dapat berjuang sekuat tenaga.
Menurut Beirut (2002), potensi merupakan kumpulan kemampuan dasar yang dapat digunakan setiap orang untuk mampu mengembangkan serta dapat mengoptimalkannya dengan sebaik-baiknya. presepsi ini dilakukan atau dilaksanakan melalui usaha, pekerjaan, serta pembangunan.
