a. Dukungan yang extra dan pelatihan terhadap ibu dengan bayi yang rentan tertekan dapat memperbaiki kualitas interaksi antara ibu dangan bayi
b. para ibu dapat mengubah tuntutan kepada anak, biasanya anak yang terkena tempramental dikarenakan anak memilikituntutan yang banyak sehingga anak merasa frustasi.
c. ibu meningkatkan kesesuaian antara anak dan lingkungannya.
Mungkin dari sebagian orang masih mengartikan tempramen sebagai sikap marah. Dari pemaparan text diatas tentang tempramen dapat kita ketahui bahwa tempramen bukanlah sikap marah saja, tetapi tempramen adalah bagaimana cara seseorang bertingkahlaku, artinya bukan bukan menanyakan tentang apa yang mereka lakukan, tetapi bagaimana mereka melakukannya.
Itulah sebagian permasalahan sosial emosional anak, serta faktor pendukungnya, semoga artikel sedikit ini dapat bermanfaat bagi teman -- teman, sekian dan terimakasih.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H