Plagiat total adalah ketika seseorang mencontek seluruh tulisan orang lain dan mengklaim sebagai karyanya sendiri. Biasanya, mereka hanya mengubah sedikit kata dan bagian-bagian tertentu agar terlihat berbeda.
2. Plagiarisme parsial
Plagiat parsial dilakukan dengan cara menjiplak sebagian hasil karya orang lain untuk menjadi hasil karyanya sendiri. Biasanya, dalam plagiarisme jenis ini, penulis mengambil pernyataan, landasan teori, sampel, metode analisis, pembahasan, dan atau kesimpulan tertentu dari hasil karya orang lain tanpa menyebutkan sumber aslinya.
3. Auto plagiarisme (self-plagiarisme)
Auto-plagiat adalah ketika seseorang mencontek tulisannya sendiri yang sudah pernah dipublikasikan, tanpa menyebutkan sumber aslinya.
4. Plagiarisme antar bahasa
Plagiarisme antar bahasa dilakukan dengan cara menerjemahkan suatu karya tulis yang berbahasa asing ke dalam bahasa Indonesia. Setelah itu, penulis menjadikan hasil terjemahan tersebut sebagai hasil karyanya tanpa menyebut sumbernya. Parafrase ini mempertahankan makna asli sambil menggunakan kata-kata dan struktur kalimat yang berbeda.
F. Jenis plagiat berdasarkan penyajian
Jika kita lihat dari cara penyajiannya, plagiat bisa dibagi menjadi beberapa tipe, yaitu:
Plagiarisme Verbatim
Plagiarisme Verbatim. Plagiarisme Verbatim merupakan tindakan plagiasi dengan menjiplak karya orang lain apa adanya dan memberi kesan bahwa karya tersebut merupakan hasil karya ciptaanya sendiri.