Mohon tunggu...
Siti Anisah
Siti Anisah Mohon Tunggu... -

Coba coba belajar nulis, baru aja kena demam membaca, meski telat tak apalah, selama masih nafas di berikan sang Illahi....

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Kota Indramayu, Prediksi: HIV/AIDS Peringkatnya Bakal Naik

11 Maret 2010   08:23 Diperbarui: 26 Juni 2015   17:29 566
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Lagi-lagi, saya syok dengernya.. sehari mereka bisa punya klien 6-8 orang ! Berarti, kalau di kalikan per 3 minggu ( 21 hari ) krn kan perempuan ada masa menstruasinya.. berarti 21 hari X 6 orang = 126 orang, jumlah pertahunnya = 12 bulan X 21 hari X 6 orang = 1512 orang klien ! Kalau kerja sudah 3 tahun berarti = 1512 X 3 = 4536 klien !

Dan berarti dari 1 pekerja seks bisa nularin HIV ke jumlah 4536 klien. Blum lagi kalau klien-kliennya punya pasangan lagi atau istri, berarti jumlah yang bisa terinfeksi HIV/AIDS bisa naik lagi , plus bisa juga menginfeksi bayi-bayi yang dikandung istri, bisa meningkat jadi 2 kali lipat jumlah penderitanya ! Apa gak bahaya itu, namanya !!!!

Ini siy memang hitungan kasar ya.. tapi gak nyangka ya bisa sebanyak itu kliennya . Gak heran deh kalau hitungan masa kerja 3-4 tahun dalam usia 17 tahun yang masih muda bangettt ,  dah bisa kena HIV dan penyakit kelamin lainnya..

Belum lagi, setelah mereka menjalani treatment HIV/AIDS masih tetep aja mereka kerja jadi pekerja seks komersial. Padahal, saya dah ngingetin deh sampai berkali-kali bahwa bahaya banget buat imunitas mereka yang masih rendah tapi masih tetep kerja. Gimana kalau ada kliennya, yang juga sakit atau misalnya juga kena HIV/AIDS juga ? malah bisa berakibat timbul mutasi baru virus HIV yang bikin susah pengobatan.. Oh, tidak.....

Alasannya siy karena kan sekarang pakai kondom, bu.. Jadi kan gak menular.

Nah ya, ini lagi.. saya luruskan ya.. bukan berarti kalau kita pakai kondom pakai 100 % bebas dari HIV. Itu cuma pencegahan aja loh... Mau bukti, ada penelitian yang menghasilkan fakta bahwa, pori-porinya kondom itu ukurannya lebih besar daripada ukuran si virus. Berarti kan, si virus masih bisa nyeplos ke luar kondom dan menginfeksi pasangan. Saya tau penelitian ini, waktu saya mengikuti seminar HIV/AIDS di Bangkok. Nah loh, biar tambah yakin mereka...

Diantara mereka ada juga teman2 yang telah berhenti kerja sejak lama dan terinfeksi HIV/AIDS , terus kemudian menikah dengan  petani dan pekerja lainnya  di kampungnya. Saya sarankan, para suami juga datang ke klinik untuk kita konseling, supaya tahu pencegahannya dan mengerti sebenarnya apa itu HIV/AIDS.

O, ya salah satu isu yang beredar di kampung Indramayu katanya, banyak diantara pekerja seks yang pulang kampung dan meninggal karena sakit, awalnya badan kurus, bisa mengeluarkan darah dari vagina dan macam-macam gejala lainnya ,  dikarenakan mereka itu kena santet oleh sesama pesaing di Jakarta. Oalahhhhh.......

Duh... btw, anyway yaaa please help...them....

Segini aja tulisan saya ya..

Sori loh kalo rada ribet, maklum masih belajar nulis...

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun