Warna: Abu-abu, putih, coklat muda (menggambarkan atap bangunan, beton, atau permukaan keras).
Bentuk: Tidak beraturan (menunjukkan variasi bentuk bangunan di area tersebut).
Ukuran: Sedang (bangunan yang tidak terlalu kecil atau besar).
Tekstur: Halus (bangunan dengan permukaan yang rata atau atap yang seragam).
Pola: Terorganisasi, berkumpul (bangunan yang tersusun dalam pola terencana).
Bayangan: Tajam (bangunan tinggi yang menciptakan bayangan jelas).
Situs: Terletak dekat jalan, sungai, dan infrastruktur penting lainnya.
Asosiasi: Terkait dengan area permukiman dan jembatan.
2. Jalan:
Rona: Gelap hingga terang (bervariasi tergantung material jalan, misalnya aspal atau beton).
Warna: Abu-abu, gelap, hitam (mencerminkan permukaan jalan seperti aspal atau jalan beton).
Bentuk: Panjang, sempit, linear (ciri khas jalan yang biasanya lurus dan panjang).