Mohon tunggu...
Ani Rusdiyana
Ani Rusdiyana Mohon Tunggu... Guru - Guru Seni Budaya

kreatif dengan dunianya

Selanjutnya

Tutup

Seni

Permainan Kartu Kuartet dengan Augmented Reality untuk Memperkenalkan Ragam Motif Batik Banten pada Pembelajaran Seni Budaya Kelas X

19 Januari 2025   15:33 Diperbarui: 19 Januari 2025   15:34 22
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto Proses Pembuatan Kartu Kuartet dengan Augmented Reality (sumber foto pribadi oleh Ani Rusdiyana)

Pelajaran Seni Budaya: Ragam Hias Banten

Di kelas X, pelajaran seni budaya menawarkan kesempatan untuk mendalami keindahan ragam hias tradisional dari berbagai daerah di Indonesia, termasuk Banten. Ragam hias Banten dikenal dengan motif-motifnya yang kaya akan simbolisme dan estetika. Motif-motif ini sering kali terinspirasi oleh alam dan kehidupan sehari-hari, seperti flora dan fauna, serta elemen-elemen budaya lokal. Dalam pelajaran ini, siswa diajak untuk memahami filosofi di balik setiap motif, bagaimana motif-motif ini diaplikasikan dalam seni kriya seperti batik, serta peran pentingnya dalam menjaga identitas budaya Banten. Selain itu, siswa juga diberi kesempatan untuk mencoba menerapkan teknik menggambar ragam hias Banten, yang tidak hanya melatih keterampilan seni tetapi juga memperdalam apresiasi terhadap warisan budaya bangsa. Pelajaran ini tidak hanya mengasah kemampuan artistik, tetapi juga menumbuhkan rasa bangga dan tanggung jawab untuk melestarikan kekayaan budaya Indonesia.

Integrasi Augmented Reality

Dengan mengintegrasikan teknologi Augmented Reality, permainan kartu kuartet ini menjadi lebih interaktif dan menarik. Saat pemain mengarahkan ponsel pintar atau tablet ke kartu kuartet, ragam hias yang ada di kartu tersebut akan muncul dalam bentuk 3D atau animasi yang mempesona di layar perangkat. Ini memungkinkan pemain untuk melihat detail dan keindahan ragam hias dari berbagai sudut pandang.

AR juga dapat memberikan informasi tambahan seperti video pendek tentang proses pembuatan ragam hias atau cerita di balik setiap motif. Ini tidak hanya meningkatkan pengalaman bermain, tetapi juga memberikan edukasi kepada pemain tentang budaya dan seni Banten.

Manfaat Penggunaan AR

Penggunaan AR dalam permainan kartu kuartet ini memiliki beberapa manfaat, antara lain:

Edukasi yang Menyenangkan: Dengan visualisasi yang menarik, pemain dapat belajar tentang ragam hias dengan cara yang lebih menyenangkan dan interaktif.

Peningkatan Daya Tarik: Teknologi AR membuat permainan kartu tradisional lebih menarik bagi generasi muda yang akrab dengan teknologi.

Pelestarian Budaya: Memperkenalkan ragam hias Banten kepada khalayak luas membantu dalam upaya pelestarian budaya lokal.

Pengalaman Mendalam: Pemain mendapatkan pengalaman yang lebih mendalam dan kaya akan informasi tentang setiap ragam hias.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Seni Selengkapnya
Lihat Seni Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun