Yang mampu memadamkan bara surya
Akarsana raja dan Dara bersitatap penuh terkaÂ
Namun hening yang menjadi jawabnyaÂ
Pukul dua siangÂ
Berdiam Dara memutar memori
Mata terpejam hati berguncangÂ
Dengan mudah Akarsana masukÂ
Menembus gersangnya sanubari sang Dara
Membidikkan panah asmaraÂ
Membangun istana di sudut lubuk jiwa Â
Pukul sembilan malam
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!