2. usia 2-3 tahun: tahap mengekspresikan emosi mereka mungkin dengan menggambar untuk mengekspresikan perasaan atau menggalami tantrum saat frustasi.
3. usia 3-5 tahun: tahap mengendalikan emosi. mereka mengembangkan keterampilan untuk mengelola emosi secara mandiri.
4. usia 6-12 tahun: tahap emosi anak mulai mengetahui kapan harus mengontrol ekspresi emosi bagaimana juga mereka menguasaiÂ
keterampilan regulasi perilaku yang kemungkinkan mereka menyembunyikan emosinya dengan cara yang sesuai dengan aturan sosial
5. usia 12 tahun ke atas mereka sudah mampu menganalisis dan mengevaluasi cara mereka merasakan atau memikirkan sesuatu.
faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan emosi
a. faktor Biologis: faktor genetik dapat berperan dalam menentukan kecenderungan terhadap respons emosional tertentu dan kerentanan terhadap gangguan emosional.
b. pengalaman hidup: kualitas interaksi dengan orang tua dan pengasuh pada masa awal hidup dapat membentuk pola hubungan sosial dan cara mengelola emosi.
c. Lingkungan sosial: interaksi lingkungan, keluarga, dan ekspresi emosional yang di terima dalam budaya tertentu dapat mempengaruhi cara individu mengalami dan mengekspresikan emosi.
Pengertian Moral, Nilai dan sikap
Moral adalah ajaran tentang baik buruk suatu perbuatan dan kelakuan, akhlak, kewajiban, dan sebagainya (Purwadarminto: 1950: 957). Dalam moral diatur segala perbuatan yang dinilai baik dan perlu dilakukan, serta sesuatu perbuatan yang dinilai tidak baik dan perlu dihindari.Â