Setelah mendeteksi ancaman, Atlas dilengkapi dengan sistem senjata berbasis laser dan rudal yang dapat menghancurkan objek tersebut dari jarak jauh.
3. Perisai Gravitasi
Selain kemampuan menyerang, Atlas juga bisa menciptakan perisai gravitasi yang bisa mengubah jalur benda-benda yang mendekat tanpa harus menghancurkannya.
4. Kecerdasan Buatan (AI)Sistem AtlasÂ
Atlas dikendalikan oleh AI canggih yang mampu membuat keputusan dalam waktu nyata, memperhitungkan semua variabel, dan mengoordinasikan tanggapan terhadap berbagai ancaman.
Tantangan dalam Membangun Atlas
Pembangunan bulan buatan ini tentu saja menghadapi berbagai tantangan besar, mulai dari biaya astronomis hingga teknologi yang harus sangat presisi. Selain itu, pengaturan orbit Atlas harus dilakukan dengan sangat hati-hati agar tidak mengganggu orbit bulan asli atau satelit lainnya.
Bagaimana Bumi Akan Berubah dengan Dua Bulan?
Munculnya bulan buatan ini tentu akan membawa perubahan signifikan. Dari segi visual, langit malam akan tampak berbeda dengan kehadiran dua bulan yang bersinar. Secara ilmiah, kehadiran bulan tambahan ini juga bisa mempengaruhi pasang surut air laut, meski dampaknya akan lebih kecil dibandingkan dengan bulan alami. Namun, yang paling penting adalah rasa aman yang dirasakan umat manusia dengan adanya pertahanan luar angkasa canggih yang melindungi planet kita dari ancaman tak terduga.
Masa Depan Perlindungan Planet
Dalam dunia yang semakin maju secara teknologi, konsep seperti Atlas tidak sepenuhnya mustahil. Meskipun saat ini kita belum memiliki teknologi tersebut, kemajuan pesat dalam teknologi antariksa, kecerdasan buatan, dan pertahanan planet membuat kita semakin dekat ke realitas ini. Di masa depan, kita mungkin akan melihat lebih banyak proyek yang dirancang untuk melindungi planet kita dari ancaman luar angkasa.