Bunga berduri kau tanam di jantungku, menusuk tanpa ampun,
Tapi jawaban yang kucari tak pernah kudapat.
Penderitaan tumbuh tanpa henti, mengikuti jejak langkahku,
Sekelumit kenangan, namun tak mampu menghibur.
Â
Kau berkata itu tak berarti apa-apa, tapi bagiku...
Selama itu membawaku menuju kedamaian, biarlah aku abadi,
Dalam bisikan hati yang menyanyikan cerita kita, meski tak pernah bersatu.
Â
Keabadian itu tak selalu bersinar,
Tersembunyi dalam lapisan kelam, sementara waktu terus berlalu.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!