Tujuan kolaboratif  mencakup pengembangan keterampilan siswa dalam mengimplementasikan teknologi digital dalam proses pembelajaran. Mata kuliah ini bertujuan untuk melatih siswa dalam menggunakan platform pembelajaran online seperti Zoom, Janitra, dan grup WhatsApp. Dengan menguasai teknologi ini, siswa dapat mengoptimalkan pembelajaran secara daring dan membangun kolaborasi yang efektif.
Metode Pembelajaran pada pembelajaran  ini bersifat Daring yakni melalui Zoom, Janitra, dan Grup WhatsApp
Mata kuliah Pembelajaran Literasi menggunakan metode pembelajaran daring yang memanfaatkan platform seperti Zoom, Janitra, dan grup WhatsApp. Melalui platform Zoom, siswa dapat berpartisipasi dalam kuliah online secara interaktif, berinteraksi dengan dosen dan sesama mahasiswa, serta berbagi ide dan diskusi.
Selain itu, platform Janitra digunakan untuk mengakses materi pembelajaran yang telah disediakan oleh dosen. mahasiswa dapat mempelajari materi tersebut sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan dan mendapatkan pemahaman yang lebih mendalam melalui penjelasan yang diberikan oleh dosen.
JANITRA Â sebagai platform learning management system yang dimanfaatkan dalam proses belajar mengajar di Universitas Tribhuwana Tunggadewi. Janitra akan memfasilitasi dan memudahkan dalam pelaksanaan proses belajar yang disesuaikan dengan karakteristik pembelajaran masa kini. Janitra dapat diterapkan dalam pembelajaran full online maupun blended secara sinkron dan asinkron.
Janitra adalah singkat dari (Jaringan Pembelajaran Universitas Tribhuwana Tunggadewi Malang)
Selain itu ada juga
Grup WhatsApp.aplikasi ini menjadi tempat penting untuk kolaborasi antara dosen dan mahasiswa .Melalui grup ini, dosen dapat memberikan tugas, membahas topik tertentu, atau memberikan umpan balik kepada siswa. Komunikasi melalui grup WhatsApp juga memungkinkan siswa untuk berkolaborasi dalam proyek kelompok dan saling membantu satu sama lain dalam pemahaman materi.
Peran Dosen dalam Pembelajaran Daring Kolaboratif
Dosen memiliki peran penting dalam pembelajaran daring kolaboratif ini. Mereka bertanggung jawab untuk menyusun materi pembelajaran yang relevan dan up-to-date dengan tren literasi di era digital. Selain itu, dosen juga bertugas sebagai fasilitator dalam proses pembelajaran. Mereka membantu memfasilitasi interaksi dan kolaborasi antara siswa, memberikan umpan balik, dan memotivasi siswa untuk aktif berpartisipasi.
Pengembangan Materi dan Kurikulum
Pengembangan materi dan kurikulum dalam mata kuliah Pembelajaran Literasi juga menjadi aspek penting. Materi yang disusun harus sesuai dengan perkembangan teknologi dan tren literasi di era digital. Dalam hal ini, dosen bekerja sama untuk merancang materi yang relevan dan mempertimbangkan kebutuhan dan minat siswa.
Kesimpulan
Pembelajaran daring kolaboratif dalam mata kuliah Pembelajaran Literasi tahun 2023 antara STKIP Sinar Pancasila BETUN dan Universitas Tribhuwana Tunggadewi Malang merupakan langkah inovatif untuk meningkatkan literasi siswa di era digital yang semakin berkembang. Melalui metode pembelajaran daring yang melibatkan platform seperti Zoom, Janitra, dan grup WhatsApp, siswa dapat mengembangkan keterampilan literasi dan memanfaatkan teknologi secara efektif. Dosen memainkan peran penting dalam menciptakan lingkungan kolaboratif dan mengembangkan materi yang relevan. Dengan demikian, kolaborasi ini diharapkan dapat memberikan manfaat yang signifikan bagi perkembangan literasi siswa.