Mohon tunggu...
Anis Contess
Anis Contess Mohon Tunggu... Guru - Penulis, guru

aniesday18@gmail.com. Perjuangan adalah pelaksanaan kata-kata. Mari tebar cinta dengan kata-kata.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Ayo Menarikan Aksara

13 Desember 2018   21:40 Diperbarui: 13 Desember 2018   22:01 203
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Selendang malam kulempar
Padamu yang hanya tatap liukku
Genderang perang ditabuhkan pendendang
Mengundang penari kumbang jantan

Kembangkan sayap harap dekap
Perang lara, perang rindu beradu
Tanpa pedang terhunus
Tatap lekat menghunjam lurus

Menyerahku tanpa adu syarat
Gelombang rindu gemakan hasrat
Bawalah selendangku ikuti tarian perangmu
Lenakan mereka di luar arena

Kita berbalas aksara
Diiringi tatapan mesra
Kita bersua kata-kata
Dengan rima  satu, dua, tiga

Usah hirau pada toleh nista
Lirik ini hanya untuk kita
Atau mereka yang terlupa
Abaikan, kita jalin karya

Ngroto, 13 Desember 2018

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun