Mohon tunggu...
angguntolinggi
angguntolinggi Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

be yourself, cause nobody can do better

Selanjutnya

Tutup

Parenting

Menyelami dunia anak: beragam minat yang membentuk masa kanak-kanak

29 Desember 2024   19:32 Diperbarui: 29 Desember 2024   19:48 24
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Orang dewasa sering salah mengartikan kesenangan sementara sebagai minat. Hal ini berbahaya jika terjadi dalam pilihan karier, karena menghambat eksplorasi anak terhadap minat yang lebih sesuai.

  • Pengaruh Teman Sebaya pada Minat

Anak sering menyesuaikan minat mereka dengan teman sebaya demi penerimaan sosial. Misalnya, mereka mungkin menganggap sekolah membosankan hanya karena teman-temannya merasa demikian, yang dapat menghambat prestasi mereka.

  • Minat yang Menyimpang dari Teman Sebaya

Minat yang berbeda dari teman sebaya, baik lebih kuat, lemah, atau berbeda, dapat menghambat penerimaan sosial. Anak yang terlalu fokus pada kesehatan atau penampilan, misalnya, sering dianggap “aneh” atau ketinggalan zaman.

  • Minat Berdasarkan Konsep yang Tidak Realistis

Minat yang dibangun atas ekspektasi atau konsep yang salah (misalnya, sekolah dianggap hanya tempat bermain) dapat menjadi sumber kekecewaan seiring bertambahnya usia dan pengalaman.

  • Bobot Emosional yang Tidak Positif

Sikap negatif terhadap minat, seperti rasa malu terhadap nama panggilan, dapat memengaruhi penyesuaian sosial anak secara signifikan. Anak mungkin menghindari situasi sosial atau merasa tidak nyaman.

Bahaya-bahaya ini menunjukkan pentingnya bimbingan orang dewasa untuk memastikan minat anak berkembang secara sehat dan realistis.

Kesimpulan

Minat anak sangat penting untuk membentuk kepribadian, cita-cita, dan cara mereka melihat diri sendiri. Minat yang berkembang dengan baik bisa membantu anak tumbuh kreatif, mencapai potensi terbaiknya, dan sukses di masa depan. Namun, ada beberapa hal yang bisa menghambat perkembangan minat ini, seperti salah mengartikan hobi sementara sebagai minat, tekanan dari teman sebaya, perbedaan minat dengan lingkungan sekitar, harapan yang tidak realistis, atau perasaan negatif terhadap minat tertentu.

Agar anak bisa mengembangkan minatnya dengan baik, mereka membutuhkan dukungan dari keluarga, guru, dan masyarakat. Orang tua dan guru bisa membantu dengan memberikan pembelajaran yang sesuai, meningkatkan wawasan anak, dan mendukung minat mereka secara aktif. Dengan bimbingan yang tepat, anak-anak bisa mengembangkan minat yang berguna sebagai bekal untuk masa depan mereka.

 

REFERENSI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun